Penajam (ANTARA News) - Pejabat dan pegawai di lingkungan Kantor Sekretariat Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, setiap Ramadhan selalu melakukan shalat Dzuhur berjamaah dengan maksud meningkatkan ketaqwaan dan keimaman, kata Wakil Bupati setempat, Mustaqim MZ.
"Shalat Dzuhur berjamaah dilaksanakan setiap hari selama Ramadhan dan kegiatan itu dilaksanakan setiap tahun saat Ramadhan," ujar Mustaqim ketika ditemui di Penajam, Selasa.
Shalat Dzuhur berjamaah pejabat dan pegawai di lingkungan Kantor Sekretariat Kabupaten Penajam Paser Utara tersebut merupakan kegiatan tahunan yang dilaksanakan pemerintah kabupaten selama Ramadhan.
Menurut Mustaqim, kegiatan Shalat Dzuhur bersama itu juga diisi dengan kultum atau pengajian singkat yang disampaikan ustadz dari dalam maupun luar daerah.
"Pemerintah kabupaten sengaja mengundang ustadz untuk meyampaikan kultum setelah pejabat dan pegawai melaksanakan Shalat Dzuhur," jelasnya.
Kegiatan Shalat Dzuhur berjamaah pejabat dan pegawai tersebut digelar di aula lantai satu Kantor Sekretariat Kabupaten Penajam Paser Utara yang berukuran lebih kurang 20x30 meter persegi.
Shalat Dzuhur berjamaah itu tidak hanya diikuti pejabat dan pegawai saja, namun juga diikuti masyarakat yang kebetulan memiliki kepentingan di Kantor Pusat Pemerintahan Kabupaten Penajam Paser Utara.
"Masyarakat yang kebetulan memiliki kepentingan di Kantor Bupati Penajam Paser Utara, juga ikut meramaikan Shalat Dzuhur berjemaah itu," ungkap Mustaqim.
Mustaqim menyatakan Shalat Dzuhur dan kultum selama Ramadhan tersebut sengaja digelar bertujuan sebagai pengingat dan pencerahan bagi seluruh pejabat maupun pegawai di lingkungan Kantor Sekretariat Kabupaten Penajam Paser Utara.
"Tujuan Shalat Dzuhur berjemaah sangat mulia, selain untuk mengajak pejabat dan pegawai berperilaku disiplin, juga bertujuan meningkatkan keimanan dan ketaqwaan," ucapnya.
Mustaqim menimpali lagi, "kegiatan Shalat Dzuhur berjamaah itu tidak mengganggu pelayanan kepada pelayanan masyarakat yang rutin dilakukan oleh para pegawai,".
Pewarta: Novi Abdi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017