Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Luar Negeri RI mengadakan kegiatan buka bersama pada Jumat bertajuk Pejambon Iftar dengan mengundang para kepala perwakilan negara sahabat dan organisasi internasional.
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyambut kurang lebih 200 tamu undangan di Ruang Nusantara Gedung Kementerian Luar Negeri.
"Terima kasih telah hadir bersama kami dalam merayakan Ramadhan, dalam merayakan keberagaman, dan dalam merayakan persahabatan kita," kata Menlu Retno dalam sambutannya.
Dalam kesempatan tersebut, Menlu menyampaikan pentingnya menjaga kerukunan di dalam keberagaman bangsa.
"Keberagaman itu anugerah. Mari kita gunakan momen Ramadan untuk memelihara harmoni di antara keberagaman umat. Mari kita gunakan Ramadan untuk memelihara peesahabatan, kerjasama dan kedamaian," kata Retno.
Menlu Retno mengajak seluruh tamu undangan dari negara-negara sahabat untuk bersatu dalam menghadapi tantangan global yang ada sekarang seperti terorisme dan kejahatan trans-nasional lainnya.
"Kita tidak boleh membiarkan dunia ini terpecah belah," kata menlu.
Wakil Ketua Badan Pengelola Pelaksana Masjid Istiqlal (BPPMI) Bahrul Hayat dimandati untuk memberikan ceramah dalam kultum sebelum berbuka puasa.
Para duta besar serta tamu undangan disuguhi berbagai jajanan pasar dan kolak pisang sebagai takjil berbuka puasa.
Turut hadir mantan Menlu RI Marty Natalegawa dalam acara buka bersama tersebut.
(T.A059/A029)
Pewarta: Aditya ES Wicaksono
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017