Baghdad (ANTARA News) - Enam tentara Amerika Serikat (AS) dan seorang penerjemah mereka telah tewas dalam satu ledakan bom di tepi jalan di Baghdad barat, militer AS mengatakan, Minggu. Tentara itu "tewas ketika sebuah bom rakitan meledak di sektor barat dari ibukota Irak itu pada 9 Mei", kata pernyataan tersebut. Tentara itu merupakan bagian dari satu unit yang telah meronda ibukota guna mencari senjata dan meterial untuk membuat bom, dan sebuah "rumah aman yang digunakan oleh gerilyawan untuk merencanakan serangan dan penyiksaan terhadap rakyat Irak yang tak bersalah," pernyataan tersebut menambahkan. Sedikit-dikitnya 14 tentara AS dilaporkan tewas pada akhir pekan ini saja dan 75 tentara sejauh ini bulan ini, yang menempatkan Mei di jalur untuk menjadi salah satu bulan paling berdarah dalam konflik yang telah berlangsung selama empat dasawarsa itu. Kematian itu membuat korban tewas AS seluruhnya sejak serangan pimpinan-AS Maret 2003 menjadi 3.418 orang, demikian laporan AFP. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007