Bangka Barat (ANTARA News) - Kepolisian Sektor Kelapa, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung membubarkan balap liar yang digelar selepas sahur untuk menjaga situasi aman dan tertib selama bulan puasa Ramadan 2017.
"Para pemuda sering melakukan balap liar setelah waktu sahur, aksi tersebut cukup mengganggu aktivitas warga yang ada di sekitar lokasi atau kebetulan lewat jalan itu," kata Kapolres Bangka Barat melalui Kapolsek Kelapa, Iptu Mulia saat dihubungi dari Muntok, Kamis.
Ia mengatakan, pembubaran paksa aksi balap liar yang dipimpinnya dilakukan menindaklanjuti keluhan masyarakat setempat.
"Mendapatkan informasi warga itu, kami langsung bergerak ke lokasi di jalan raya Desa Dendang, tepatnya di sekitar SMK 1 Dendang, Kecamatan Kelapa," katanya.
Setibanya di lokasi, polisi mendapati sejumlah pemuda yang sedang nongkrong di lokasi itu dan langsung mengumpulkannya untuk diberikan pembinaan.
"Para pemuda itu kami berikan imbauan agar tidak mengulangi perbuatannya yang bisa membahayakan diri sendiri dan orang lain yang kebetulan berada di sekitar lokasi," katanya.
Petugas juga melakukan pengecekan kondisi dan kelengkapan sepeda motor yang ada di lokasi untuk mengantisipasi adanya senjata tajam, minuman beralkohol dan tindak pencurian kendaraan bermotor.
Setelah diberikan peringatan, kata dia, polisi langsung membubarkan kelompok pemuda yang sering nongkrong di jalan utama Kelapa-Muntok tersebut.
"Kami berharap aksi tidak terulang sehingga masyarakat aman dan nyaman dalam menjalankan ibadah puasa dan beraktivitas sehari-hari," katanya.
Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2017