"Nanti kita akan berlakukan sistem buka tutup di jalur mudik yang melintasi kawasan wisata kuliner empal gentong," kata Kasatlantas Polresta Cirebon, AKP Galih Bayu Raditiya di Cirebon, Senin.
Selain melakukan sistem buka tutup, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pemilik warung kuliner empal gentong agar tamunya tidak diperbolehkan parkir memakan badan jalan.
Mengingat di sepanjang jalur wisata kuliner tersebut lahan parkir yang dimiliki sangat minim, untuk itu jika lahan parkir sudah tidak bisa menampung, maka pihaknya akan langsung menutup.
"Kalau parkiran sudah tidak bisa menampung lagi langsung kita tutup, tidak boleh parkir di pinggir jalan, karena bisa membuat kemacetan," tuturnya.
Galih menambahkan pada saat mudik nanti pihaknya akan menerjunkan satu tim pengurai macet yang ditempatkan di Kedawung dan Tengah Tani, guna memperlancar arus kendaraan.
Untuk jalur wisata kuliner empal gentong yang berada di jalur pantura Cirebon tepatnya dari Plered sampai Kedawung sering membuat kemacetan, baik dihari libur maupun jam pulang kerja.
Karena di tempat wisata itu lahan parkir sangat sempit dan tidak jarang para penikmat kuliner khas Cirebon itu memarkirkan kendaraan di bahu jalan yang sering mengakibatkan kemacetan.
Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2017