Jakarta (ANTARA News) - Pasangan Berry Angriawan/Hardianto menyusul ganda putri Greysia Polii/Apriani Rahayu menjuarai Thailand Terbuka 2017, setelah menyudahi perlawanan ganda putra Jerman, Raphael Beck/Peter Kaesbauer, pada final di Nimibutr Stadium, Bangkok.
Pasangan Indonesia ini hanya perlu waktu 38 menit untuk mengakhiri petualangan pasangan Jerman.
Pada awal game pertama, mereka unggul cepat 11-5, namun sempat ditempel ketat pada 15-17. Tetapi, mereka akhirnya kembali ke permainan mereka untuk menutup game ini dengan 21-16.
Pada game kedua, Berry/Hardianto tak mau kehilangan momentum dengan bermain cepat dan cantik di depan net untuk menekan Raphael/Peter sampai unggul jauh 11-6 sampai kemudian menyudahi perlawanan mereka pada 21-16.
Ini adalah gelar kedua bagi Indonesia pada turnamen Grand Prix Gold ini setelah Greysia Polii/Apriyani Rahayu menundukan pasangan tuan rumah Chayanit Chadalam/Phataimas Muenwong.
Gelar ini pun menjadi gelar grand prix gold kedua Berry/Hardianto setelah menjuarai Malaysia Masters 2017 lalu.
Indonesia masih berpeluang menambah gelar dari nomor tunggal putra melalui Jonatan Christie yang akan berhadapan dengan Sai Praneeth B dari India.
Tunggal putri menjadi milik wakil tuan rumah Ratchanok Intanon yang mengatasi Busanan Ongbamrungpan dengan 21-18, 12-21, 21-16.
Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017