Cardiff (ANTARA News) - Penjaga gawang Juventus, Gianluigi Buffon, mengaku kecewa berat setelah timnya kalah dari Real Madrid di final Liga Champions 2017.
"Ini kekecewaan besar, karena kami pikir kami telah melakukan semua yang diperlukan untuk memainkan final ini dan akhirnya memenangkannya," kata penjaga gawang 39 tahun itu kepada Mediaset Premium selama upacara penutupan.
Bianconeri hanya kebobolan tiga gol dalam 12 pertandingan selama turnamen ini, namun pasukan Max Allegri itu kalah 1-4 di final dimana Buffon takluk pada upaya Cristiano Ronaldo dan Casemiro mencetak gol.
"Kami telah melewati babak pertama dengan sangat baik, kami menjadi masalah besar bagi Real Madrid, membuat Anda terbelalak terkejut karena selanjutnya tidak berjalan dengan baik. Itu mengecewakan," kata Buffon.
Total, Juventus telah tujuh kali gagal di final pada 1973, 1983, 1997, 1998, 2003, 2015, dan 2017. Mereka hanya memenangi Liga Champions dua kali pada 1985 dan 1996.
"Terbukti untuk memenangkan trofi seperti ini, Anda harus lebih kuat dari kesulitan itu sendiri," kata Buffon.
Namun Buffon mengakui bahwa Real Madrid pantas menang karena bermain bagus di babak kedua.
"Di babak kedua, terlihat kelas mereka, kekuatan mereka dan seberapa terbiasanya mereka memenangkan pertandingan seperti ini. Mereka layak menang," katanya sebagaimana dilansir Football Italia.
Penerjemah: Alviansyah
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2017