Silverstone, Inggris (ANTARA News) - Direktur pelaksana komersial Formula Satu Sean Bratches mengatakan balapan jet darat itu menginginkan lebih dari 21 balapan dalam setahun dan secara aktif akan menargetkan tempat-tempat baru daripada menunggu calon penyelenggara mengajukan diri.

Berbicara dalam sebuah acara di sirkuit Silverstone untuk menandai 40 tahun tim Williams, Bratches mengatakan bahwa dia ingin mengurangi grand prix yang secara beruntun dan kalender yang disusun di sepanjang garis kontinental.

Pria Amerika tersebut juga mengatakan Prancis dan Jerman, negara-negara balap bersejarah yang menggelar grand prix akan kembali musim depan. Dia menilai negara-negara tersebut adalah dua pasar yang "tidak ingin ditinggalkan oleh mereka".

"Kami ingin bekerja dalam kemitraan dengan tim kami dalam hal menentukan kemana kami pergi, tapi pandangan kami adalah bahwa kami ingin melampaui 21 balapan," kata Bratches, menambahkan bahwa musim depan akan memiliki 21 balapan lebih banyak daripada saat ini di angka 20 dengan Prancis dan Jerman yang bergabung dan Malaysia yang pergi.

"Dan kami ingin sedikit lebih proaktif dan terus menyerang dalam hal pasar dimana kami akan pergi," ujar direktur pengelola untuk tim komersial olahraga tersebut.

Bratches, yang bekerja dengan "tangan dalam sarung tangan" pada kalender dengan direktur pelaksana motorsport Formula Satu Ross Brawn, mengatakan bahwa sebuah studi memperlihatkan dampak ekonomi yang dapat dibawa oleh Formula Satu ketika menjadi kota atau negara tuan rumah.

"Saat kami mulai mengidentifikasi kalender optimal di wilayah optimal, kami bisa turun dan duduk bersama kota-kota dan membuat perkara kami berlawanan dengan hal yang sedikit lebih reaktif terhadap berbagai tawaran masuk," katanya.

Kalender tersebut sebelumnya disusun oleh Bernie Ecclestone, yang digantikan sebagai supremo komersial setelah Liberty Media yang berbasis di AS menyelesaikan pengambilalihan mereka pada bulan Januari dan menunjuk Chase Carey sebagai ketua pelaksana.

Liberty ingin meningkatkan jumlah balapan di Amerika Serikat, yang saat ini memiliki Grand Prix AS di Austin, Texas.

Kejuaraan ini tidak pernah melampaui 21 putaran dan tim yang kesepakatannya diperlukan, telah menentang untuk menambahkan lebih banyak balapan karena tekanan yang dipaksakan pada staf, demikian Reuters.

(R030/D011)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017