Jakarta (ANTARA News) - Departemen Pertanian mengungkapkan realisasi panen selama Januari-April 2007 melebihi 21 juta ton gabah kering giling (GKG). Dirjen Tanaman Pangan Deptan, Sutarto Ali Muso di Jakarta, Jumat, menyatakan, selama empat bulan pertama tahun ini gabah kering giling mencapai 21,47 juta ton yang dipanen dari areal 41,1 juta hektar (ha). "Meskipun terjadi kemunduran musim tanam namun produksi diperkirakan cukup," katanya. Sutarto menyatakan, hingga Juni 2007 diperkirakan realisasi panen mencapai 7,19 juta ha dengan produksi sebanyak 33,46 juta ton GKG atau 21,15 juta ton beras. Pada bulan Mei ini, tambahnya, diperkirakan masih akan ada panen seluas 1,56 juta ha atau produksi sekitar 7,29 juta ton GKG setara 4,60 juta ton beras. Mengenai realisasi penanaman untuk musim tanam (MT) 2006/2007 yang berlangsung selama Oktober-Maret, dia mengungkapkan mencapai 7,57 juta ha atau 99 persen dari sasaran seluas 7,65 juta ha. "Apabila dibandinggkan dengan luas tanam pada periode sama MT 2005/2006 maka lebih tinggi 2,12 perse," katanya. Pada periode Oktober-Maret MT 2005/2006, tambahnya, luas tanam mencapai 7,42 juta ha dari sasaran seluas 7,57 juta ha. Menyinggung luas tanam untuk MT 2007 yang berlansung pada April-September, dia mengatakan, direncanakan seluas 4,6 juta ha. Jika produktivitas rata-rata sebanyak 0,5 ton/ha maka dengan luasan panen tersebut diperkirakan selama Juli-Desember 2007 akan dipanen sebanyak 24,4 juta ton GKG. "Daerah sudah menyiapkan administrasi pengadaan benih dan sebagian daerah telah melakukan kontrak pengadaan dan penyaluran benih," katanya.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007
