Tokyo (ANTARA News) - Lembaga pemberi peringkat film Jepang telah menolak judul "The Assassination of Bush" bagi film kontroversial Inggris mengenai pembunuhan presiden AS, seorang pejabat menyatakan Kamis. Distributor film tersebut, Presidio, ingin merilis film "Death of a President" garapan Gabriel Range dengan judul Jepang "The Assassianation of Bush". "Kami telah mengambil kesimpulan bahwa tidak tepat menggunakan nama seorang kepala negara dalam konteks seperti ini," ujar seorang pejabat pada Komisi Administrasi Kode Etik Film Jepang. Judul mendatang untuk film ini di Jepang masih belum pasti, kata pejabat yang tak bersedia disebut jati dirinya itu kepada AFP. "Kami menyampaikan kesimpulan kami atas film itu, namun mereka masih bersikeras dengan rencana mereka dan meminta kami agar mempertimbangkan kembali keputusan kami," tuturnya, seraya menambahkan tak ada rencana yang segera untuk meninjau keputusan tersebut. Film Range, yang melakukan debutnya tahun lalu di Festival Film Toronto, menggunakan film arsip untuk menggambarkan gaya dokumenter pembunuhan George W. Bush di Chicago, di tengah aksi protes atas perang Irak. Sejumlah bioskop AS menolak memutar film ini, yang mengungkapkan hilangnya kebebasan sipil dan manipulasi media massa. Beberapa kritikus mengatakan film ini merupakan cara yang sedikit sinis untuk membangkitkan kontroversi. (*)
Copyright © ANTARA 2007