Pebalap Kolombia Nairo Quintana (Movistar) menempati posisi kedua dalam klasemen keseluruhan, terpaut 31 detik, dan pebalap sepeda Italia Vincenzo Nibali (Bahrain-Merida) meraih posisi ketiga, terpaut 40 detik, menurut hasil sementara, lapor Reuters.
"Benar-benar gila, saya tidak dapat mengambarkan ini dengan kata-kata. Tadi seperti hari yang menegangkan, tapi saya berhasil, saya memiliki kaki-kaki yang bagus," kata Dumoulin.
Pebalap sepeda berusia 26 tahun yang spesialis time trial itu mulai menandai namanya sebagai pebalap grand tour pada 2015 saat dia menempati posisi keenam dalam klasemen keseluruhan balap sepeda Tur Spanyol.
Dia kehilangan kaus merah muda pemimpin klasemen Giro pada etape ke-19 saat dia kesulitan pada etape pegunungan terakhir, tapi membatasi kehilangannya itu untuk berada dalam posisi yang bagus untuk balapan 29,3km dari Monza hingga Milan pada Minggu.
Dumoulin finis di posisi kedua di belakang pebalap senegaranya Jos van Emden (LottoNL-Jumbo) pada etape tersebut, tapi para pesaingnya dalam klasemen, finis jauh di belakang dia.
Pebalap sepeda Prancis Thibaut Pinot (FDJ) menempati posisi keempat dalam klasemen umum, di depan pebalap sepeda Rusia Ilnur Zakarin (Katusha).
(Uu.I015)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2017
