Jambi (ANTARA News) - Harga daging sapi di sejumlah pasar tradisional induk di Kota Jambi, mengalami kenaikan delapan persen dari sebelumnya yang hanya Rp120 ribu per kilogram menjadi Rp130 ribu per kilogram sehari menjelang Ramadan 1438 Hijriah.
"Kenaikan tersebut dikarenakan berkurangnya pasokan sementara permintaan masyarakat menjelang Ramadan ini justru meningkat," kata Kepala Bidang Perdagangan pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Jambi, Subiyanto di Jambi, Jumat.
Berdasarkan hasil monitoring Disperindag Jambi, sebelumnya harga daging sapi di sejumlah pasar tradisional induk berada dikisaran Rp120 ribu dan Rp125 ribu per kilogram. Namun sehari menjelang masuknya bulan puasa rata-rata harga ditingkat pedagang mengalami kenaikan.
"Jumlah pembeli daging sapi mulai meningkat dari biasanya sehingga harga pun mulai naik. Kenaikan inu murni karena permintaan masyarakat yang meningkat," kata dia.
Pantauan harga daging ditingkat pedagang tersebut berada di tiga pasar tradisional di Kota Jambi, yakni Pasar Angsoduo, Pasar Talang Banjar dan Pasar Simpang Pulai.
Selain harga daging yang mengalami kenaikan, komoditas cabai rawit hijau juga mengalami kenaikan dengan mencapai Rp26 ribu dari sebelumnya Rp22 ribu per kilogram atau rata-rata mengalami kenaikan 18 persen.
Kenaikan harga komoditas cabai rawit hijau kata Subiyanto, masih disebabkan karena berkurangnya pasokan.
Sedangkan untuk daging ayam broiler masih normal atau ditingkat pedagang dengan harga rata-rata Rp33 ribu per kilogram, katanya menambahkan.
Pewarta: Dodi Saputra
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2017