Ketua DPD kutuk keras aksi teror bom

Jakarta (ANTARA News) - Ketua Dewan Perwakilan Daerah RI, Dr Oesman Sapta mengutuk keras aksi teror bom yang terjadi malam ini di Kp Melayu, Jakarta, dan mengucapkan duka cita yang mendalam atas jatuhnya korban jiwa, baik anggota masyarakat maupun aparat keamanan yang sedang bertugas.

"Saya mengutuk keras aksi teror bom bunuh diri itu," kata Ketua DPD RI Oesman Sapta di Jakarta, Kamis.

Lebih lanjut Oesman mengatakan tindakan aksi bom bunuh diri itu merupakan tindakan biadab yang melanggar prinsip kemanusiaan.

Ketua DPD RI yang juga senator asal Kalimantan Barat ini meminta aparat keamanan POLRI dan TNI untuk segera bertindak cepat mengusut tuntas pelaku teror, dan sekaligus mengungkap dalang tindakan keji di luar batas kemanusiaan ini.

"Saya mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk bersikap tenang, dan tidak terpancing oleh berita yang simpang siur, dan tetap mempercayakan semuanya kepada Pemerintah dan aparat keamanan untuk mengusut tuntas kasus teror, sekaligus mencegah berulangnya peristiwa ini," kata Oesman.

Oesman Sapta yakin bahwa Presiden RI Joko Widodo beserta jajarannya bisa menyelesaikan masalah ini dengan cepat dan tuntas. Dan mendukung penuh langkah-langkah cepat yang akan diambil oleh Presiden.

Oesman Sapta juga menyerukan kepada seluruh anggota DPD yang sedang menjalankan masa reses di dapilnya masing-masing untuk selalu berkoordinasi dengan pemerintah daerah, forkompimda dan masyarakat guna turut serta menjaga kamtibmas dan menciptakan ketenangan di tengah masyarakat, serta mencegah berulangnya teror serupa.