Jakarta (ANTARA News) - Jose Mourinho menutup musim kompetisi 2017 dengan memenangi Liga Europa untuk Manchester United sekaligus menjadi gelar ketiga mereka sepanjang musim ini setelah memenangkan Piala Liga Inggris (EFL) dan Community Shield.
Manchester United menaklukkan Ajax Amsterdam dengan skor 2-0 berkat gol Paul Pogba dan Henrikh Mkhitaryan. Mourinho pun berharap kemenangan ini bisa sedikit menghibur korban serangan Manchester yang terjadi pada Senin (22/5).
"Pikiran saya bersama korban tragedi di Manchester dan keluarganya. Tragedi ini ada dalam pikiran saya. Mungkin kemenangan ini akan membawa kebahagiaan bagi Manchester," kata Jose Mourinho dilansir dari laman resmi MU, Kamis.
Pelatih asal Portugal itu juga mengaku sangat puas atas permainan kolektif timnya yang mampu mengendalikan pertandingan. Tidak hanya itu, Mourinho bahkan menyebut timnya lebih kuat dari Ajax.
"Tim ini fantastis dari menit pertama sampai menit terakhir. Ini adalah kinerja tim yang luar biasa, ada penampilan individu yang sangat bagus dan kami mengendalikan permainan," katanya.
"Kami selalu berpikir bisa memenangkan Liga Europa dan kami bahagia. Kami bermain dengan cerdas, kami melakukannya dengan cara yang nyaman. Kami jauh lebih kuat dari mereka," ujar dia.
Kemenangan ini otomatis membawa MU lolos ke fase grup Liga Champions musim depan.
(Baca: Manchester United juara Liga Europa, Inggris kirim lima wakil ke Liga Champions)
"Kami berada di Liga Champions dengan cara yang benar, bagi saya cara yang benar adalah memenangkan Liga Primer atau memenangkan Liga Europa. Kami tidak cukup kuat memenangkan Liga Primer, tapi kami kuat memenangkan Liga Europa," katanya.
"Sekarang klub memiliki semua piala di dunia sepak bola. Kami berjuang keras untuk ini sejak awal. Kami benar-benar layak mendapatkan kemenangan," pungkas Mourinho.
(Baca: Pogba dedikasikan juara Liga Europa untuk korban serangan Manchester)
Pewarta: Alviansyah P
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2017