Beijing (ANTARA News) - China pada Kamis (18/5) menyampaikan protes resmi kepada Amerika Serikat (AS) berkenaan dengan sanksi-sanksi baru AS terhadap Iran yang menyasar bisnis China yang berkaitan dengan program rudal balistik Teheran.
"China selalu menentang sanksi-sanksi unilateral, implementasi sering sanksi unilateral, terutama ketika itu merusak kepentingan pihak ketiga," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Hua Chunying.
Pemerintahan Presiden AS Donald Trump pada Rabu memilih untuk menuruti perjanjian nuklir antara Iran dan negara kekuatan dunia serta terus mengenakan sanksi berkaitan dengan kegiatan nuklirnya.
"Kami menilai (sanksi seperti ini) tidak membantu meningkatkan saling percaya dan tidak membantu upaya internasional untuk menyelesaikan masalah ini," kata Hua dalam pertemuan pers reguler.
"Kami sudah mengajukan representasi ke AS. Kami harap pihak AS bisa mengatasi kekhawatiran antiproliferasi mereka melalui dialog dan komunikasi, dan berlanjut berdasarkan prinsip-prinsip penghormatan, kesetaraan dan keuntungan bersama," katanya sebagaimana dikutip kantor berita AFP.
Hua mengatakan Tiongkok taat memenuhi kewajiban internasionalnya dan mengikuti kebijakan setempat serta regulasi yang berhubungan dengan isu proliferasi.(mu) 
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2017