Mensristek: ASAIHL dukung kemajuan maritim Indonesia

Makassar (ANTARA News) - Menteri Riset dan Teknologi dan Pendidikan Tinggi M Nasir mengatakan, anggota "The Association of Southeast Asian Institutions of Higher Learning" (ASAIHL) mendukung kemajuan sektor maritim Indonesia.

"Potensi sumber daya laut dan jumlah pulau sekitar 17.400 pulau yang tersebar di Indonesia, mendapat dukungan dari ASAIHL yang terdiri dari 28 negara," kata Nasir di sela-sela pembukaan Konferensi Internasional ASAIHL di Makassar, Rabu.

Menurut dia, bidang kemaritiman sangat potensial dan penting dikembangkan dalam menghubungkan antarpulau sehingga dengan dukungan institusi negara lain yakni ASEAN dan Asia Pasifik, dinilai penting dalam menggalang kerja sama bidang penelitian dan pendidikan.

Dia mengatakan, sedikitnya ada tujuh fokus pengembangan dalam bidang kerja sama dengan organisasi internasional itu diantaranya, bidang ketahanan pangan dan pertanian, transportasi dan kemaritiman.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal ASAIHL Dr DR Ninnat Olanvoravuth mengatakan, Indonesia sebagai negara terbesar di ASEAN, memiliki potensi laut yang luar biasa.

"Potensi ini dapat dikembangkan bersama-sama dalam bentuk penelitian bersama dan kajian ilmiah yang kemudian diterbitkan dalam jurnal internasional," katanya.

Konferensi Kongres Internasional ASAIHL ini berlangsung sejak 16 Mei hingga 19 Mei 2017 yang dihadiri perwakilan dari 28 negara.

Konferensi internasional ini, selain dilakukan seminar juga diagendakan untuk mengunjungi sejumlah objek wisata di Kota Makassar dan sekitarnya.

(T.S036/S023)