Kami khawatir terjadi gerakan-gerakan antiPancasila. Makanya, kami ke sini. Kami meminta pihak Rektorat menyelidiki siapa pelakunya. Apakah ini unjuk rasa, aksi, atau acara lainnya."
Semarang (ANTARA News) - Sejumlah poster bergambar lambang Garuda Pancasila bernada provokatif ditemukan di kampus Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Diponegoro Semarang.
"Saya tahu dari media sosial adanya temuan poster itu pada Selasa (16/5). Hari ini, saya cek ke lokasi," kata Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Semarang Supriyadi di Semarang, Rabu.
Ternyata, kata dia, informasi mengenai keberadaan poster bertuliskan "Garuda Ku Kafir" itu benar, namun sudah dilepas dan diamankan oleh pihak kampus, serta sudah pula dilaporkan kepada kepolisian.
Dari salah satu contoh poster yang diamankan pihak kampus, terlihat siluet gambar lambang Garuda Pancasila dengan dominasi warna merah menyala dengan tulisan "Garuda Ku Kafir" di tengahnya.
Di bawahnya, tertulis pula "Depan Gedung A FISIP Undip 20 Mei 2017 Pukul 15.30 WIB" yang diduga merupakan jadwal agenda kegiatan itu, namun tidak ada tulisan ataupun keterangan yang lainnya.
"Kami khawatir terjadi gerakan-gerakan antiPancasila. Makanya, kami ke sini. Kami meminta pihak Rektorat menyelidiki siapa pelakunya. Apakah ini unjuk rasa, aksi, atau acara lainnya," katanya.
Yang jelas, kata politikus PDI Perjuangan itu, paham dan gerakan radikalisme maupun yang tidak sejalan dengan Pancasila harus diwaspadai karena sudah masuk lingkungan kampus sebagai tempat generasi muda.
"Saat ini, memang baru di Undip. Tetapi, di kampus-kampus lain harus tetap diwaspadai. Ya, ini kan sifatnya memprovokasi di tengah suasana Kota Semarang yang sudah sedemikian kondusif," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Humas Undip Nuswantoro Dwiwarno menjelaskan sudah melepas dan mengamankan poster-poster itu pada Selasa (16/5) malam begitu mendapatkan informasi.
Mengenai tanggal yang tertulis di poster yang diduga jadwal agenda kegiatan, ia memastikan bukan kegiatan resmi mahasiwa FISIP Undip, ataupun civitas akademika lainnya, dan belum ada permintaan izin.
"Kami sudah berkoordinasi juga dengan intel Polda Jateng setelah mengetahui adanya poster dan spanduk ini. Sampai saat ini, belum diketahui siapa yang memasang dan kegiatan dari siapa," katanya.
Dari informasi yang disampaikan, setidaknya ada empat poster yang ditemukan di kampus FISIP Undip, kemudian satu poster dan satu spanduk ditemukan di kantin fakultas yang langsung diamankan.
Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2017