Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyatakan penghargaan dan pujiannya atas hubungan kerja sama ekonomi maupun investasi antara Indonesia dengan Malaysia yang terus membaik yang ditandai peningkatan nilai perdagangan kedua negara.Demikian dijelaskan Juru Bicara Kepresidenan Dino Patti Djalal kepada wartawan di Kantor Presiden, Rabu, usai upacara kunjungan kenegaraan Raja Dipertuan Agung Sri Paduka Baginda ke 13, Tuanku Mizan Zainal Abidin yang diterima Presiden Susilo Bambang Yudhyono di Istana Merdeka.Menurut Dino, dalam pertemuan antara kedua kepala negara itu, Presiden Yudhyono dan Tuanku Mizan Zainal Abidin membicarakan berbagai hal mulai dari hubungan perdagangan, masalah ketenagakerjaan, hingga rencana kunjungan Yudhoyono ke Kuala Lumpur pada 28 Mei 2007.Pada tahun 2006, investasi Malaysia di Indonesia merupakan yang terbesar dari seluruh negara Asia yaitu mencapai 2,2 miliar dolar AS. Total volume perdagangan pada 2006 mencapai 7 miliar dolar AS, atau meningkat dari tahun 2005 sebesar 5 miliar dolar AS. "Membaiknya hubungan ekonomi itu mendapat apresiasi dari Presiden Yudhoyono," ujar Dino. Presiden katanya, juga mengucapkan terima kasih atas upaya pemerintah Malaysia melindungi tenaga kerja Indonesia dengan menjamin hak-hak mereka (TKI). Saat ini dari sekitar dua juta tenaga kerja asing di Malaysia, sebanyak 1,4 juta orang di antaranya berasal dari Indonesia. Selama ini ada kerja sama aktif antarpemerintah Indonesia dan Malaysia untuk menjamin hak-hak para pekerja dan juga untuk menjamin perlindungan HAM. "Malaysia sedang menyusun Undang-Undang Tenaga Kerja yang subtansinya karena memberikan hak yang sama antara pekerja Malaysia dan pekerja asing termasuk TKI. Hak pekerja asing juga akan dilindungi hukum internasional," ujarnya. Presiden juga menggariskan pentingnya pemberian fasilitas kepada sekitar 34.000 anak-anak TKI di Sabah dan Serawak terutama yang bekerja di perkebunan agar mendapat fasilitas pendidikan yang memadai. Terkait rencana kunjungan Presiden ke Kuala Lumpur pada 28 Mei 2007, Dino menjelaskan, Yudhoyono akan menjadi pembicara pada "World Islamic Economic Forum". Raja Malaysia Dipertuan Agung Sri Paduka Baginda ke 13, Tuanku Mizan Zainal Abidin akan berada di Indonesia hingga 19 Mei 2007. Selain mengunjungi Taman Mini Indonesia, bertemu dengan warga Malaysia di Jakarta, Tuanku Mizan Zainal Abidin juga akan menghabiskan waktunya di Bali.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007
