Selain itu, aksi menyalakan lilin yang digelar di sisi selatan Alun-Alun Purwokerto, Sabtu malam, juga ditujukan memberi dukungan moral kepada Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang saat ini ditahan di Rutan Mako Brimob.
Dalam aksi tersebut, massa membawa sejumlah poster di antaranya bertuliskan "Save Ahok", "Save NKRI...TNI...POLRI...Purwokerto", "Harga Mati NKRI", "Bersatu! Bercahaya! Bangkit! Tuntunlah Kebenaran!", "Kita Dukung Pancasila", dan "Biarlah Rohmu Tetap Menyala-nyala Pak Ahok dan Layanilah Tuhan".
Selama menjalankan aksi,massa juga menyanyikan sejumlah lagu perjuangan secara bersama-sama.
Salah seorang peserta aksi, Agus mengatakan kegiatan yang diikuti warga dari berbagai komunitas seperti Gusdurian, Majelis Agama Konghucu Indonesia, dan umat Nasrani itu digelar secara spontanitas.
"Aksi ini bukan sekadar untuk memberi dukungan moral kepada Pak Ahok tetapi juga untuk menuntut ditegakkannya keadilan dan kedamaian di Indonesia," katanya.
Menurut dia, Ahok adalah sosok pemimpin yang mempunyai integritas, jujur, karakter yang kuat, bekerja untuk rakyat, dan melayani masyarakat dengan baik sehingga tidak selayaknya mendekam dalam penjara.
Pewarta: Sumarwoto
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017