Jakarta (ANTARA News) - Tim nasional bola basket putra Indonesia berhasil meraih kemenangan kedua di Kejuaraan Asosiasi Bola Basket Asia Tenggara (SEABA) 2017 setelah menundukkan Malaysia dengan skor 63-42 di Manila, Filipina, Sabtu.
Sebelumnya, Jumat (12/5), Indonesia menundukkan Singapura dengan skor 71-50.
Dikonfirmasi dari Jakarta, Sabtu, pelatih Indonesia Wahyu Widayat Jati bersyukur atas kemenangan kedua tersebut.
"Para pemain punya semangat bertanding dan kepercayaan diri yang luar biasa. Setiap orang menjalankan rencana permainan dengan baik," ujar Cacing, sapaan akrab Wahyu.
Bertanding di Smart Araneta Coliseum, Manila, timnas Indonesia memang mendominasi laga kontra Malaysia sejak peluit dibunyikan walau hanya bermain dengan sembilan orang karena Arki Dikania Wisnu dan Jamarr Andre Johnson belum diizinkan bertanding oleh FIBA.
Pada kuarter pertama, Mario Wuysang dan kawan-kawan berhasil unggul 14-6 sebelum menutup babak pertama dengan skor akhir 28-19.
Usai jeda, Malaysia berusaha mengejar ketinggalan dan membuat 18 poin di kuarter ketiga. Namun, mereka tetap gagal mengakhiri kuarter itu dengan keunggulan karena Indonesia tetap memimpin di akhir, 44-37 sebelum menutup pertandingan dengan skor 63-42.
"Pertandingan hari ini cukup sulit karena Malaysia bermain mengandalkan fisik. Mereka tahu kami hanya bermain dengan sembilan orang," tutur Cacing.
Forward klub W88.News Aspac Jakarta Abraham Damar Grahita menjadi bintang untuk Indonesia di laga itu dengan mencatatkan 26 poin, tiga rebound dan satu assist.
Sementara di kubu Malaysia, Chun Hong Ting menjadi yang terunggul dengan 16 poin, dua rebound dan dua assist.
Berikutnya, Minggu (14/5) pukul 14.00 waktu setempat, Indonesia akan berhadapan dengan Thailand yang sebelumnya juga sudah dua kali menang masing-masing atas Malaysia dan Vietnam.
Sebagai informasi, Indonesia hanya membawa 11 pemain di Kejuaraan SEABA 2017, yang diikuti oleh tujuh negara yaitu Indonesia, Singapura, Malaysia, Thailand, Myanmar, Filipina dan Vietnam, dari 12 nama direncanakan sebelumnya.
Sebelum berangkat ke Filipina, dua punggawa Pelita Jaya EMP Jakarta Ponsianus "Koming" Nyoman Indrawan dan Adhi Pratama mengundurkan diri dari tim. Keberadaan mereka kemudian digantikan oleh pemain CLS Knights Surabaya Firman Nugroho.
Koming memutuskan untuk mundur dari semua kegiatan timnas karena alasan keluarga. Sementara Adhi hanya absen di Kejuaraan SEABA 2017 demi fokus menyembuhkan cederanya. Big man Pelita Jaya ini masih masuk skuat yang dipersiapkan untuk SEA Games 2017 di Malaysia.
(T.M054/T013)
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017