Indonesia memiliki potensi yang sangat besar dalam bidang energi matahari dan geothermal. Kerja sama di bidang itu punya kepentingan yang sangat besar untuk menunjukkan kita bukan sekedar sahabat
Jakarta (ANTARA News) - Presiden Republik Chile Veronica Michelle Bachelet berharap penyelesaian perundingan kesepakatan kemitraan ekonomi menyeluruh (CEPA) dengan Indonesia, tidak hanya meningkatkan perdagangan kedua negara tetapi juga mendorong peningkatan kerja sama ekonomi lainnya.
"Setelah sekian lama membahas negosiasi CEPA Indonesia-Chile, kita akan menyelesaikannya tahun ini," kata Michelle Bachelet dalam pernyataan bersama Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka Jakarta, Jumat.
Ia berharap melalui kesepakatan itu bisa ditingkatkan perdagangan dan kerja sama lainnya dalam bidang ekonomi.
Pada tahun 2016, volume perdagangan RI-Chile mencapai 227 juta dolar Amerika Serikat (AS) dengan surplus di pihak Indonesia sebesar 60,5 juta dolar AS.
Dalam kesempatan itu Bachelet yang berbicara dalam bahasa asing itu menyampaikan terima kasih atas penyambutan dalam kunjungannya di Indonesia.
Baca juga: (Presiden Chile bawa organisasi bisnis ke RI)
"Dalam 52 tahun hubungan Indonesia-Chile, kita sudah memajukan hubungan bilateral di bidang perdagangan, budaya dan politik. Dan kita juga berharap meningkatnya bidang lainnya," katanya.
Bachelet menyebutkan Indonesia adalah negara keempat terbesar penduduknya dengan kemajuan yang luar biasa.
"Saya sadar ada jarak di antara kami, tapi kami mirip, rekat melalui APEC. Kami juga memiliki kedekatan di berbagai bidang seperti di forum internasional climate change, ocean, di mana kami punya kompromi sangat besar untuk melindungi zona zona maritim," katanya.
Menurut dia, semua hal yang dibahas dalam pertemuan bilateral sangat penting seperti pertukaran pengalaman dan ilmu.
"Indonesia memiliki potensi yang sangat besar dalam bidang energi matahari dan geothermal. Kerja sama di bidang itu punya kepentingan yang sangat besar untuk menunjukkan kita bukan sekedar sahabat," katanya.
Ia menyebutkan para pengusaha Chile yang ikut dalam rombongannya tidak ikut dalam pertemuan dengan Presiden Jokowi. Mereka sedang di tempat lain untuk kerja sama lainnya.
"Terima kasih atas sambutannya, Indonesia Chile bisa meningkatkan hubungan kerja sama di masa depan," kata Bachelet.
Sementara itu untuk menghormati Presiden Bachelet, Presiden Jokowi menggelar jamuan makan siang kenegaraan di Istana Negara Jakarta.
Presiden Bachelet tiba di Istana Negara Jakarta untuk menghadiri acara itu sekitar pukul 13.30 WIB.
Baca juga: (Jokowi gelar penyambutan kenegaraan untuk Presiden Chile)
Baca juga: (Chile dukung pencalonan Indonesia di Dewan Keamanan PBB)
Pewarta: Agus Salim
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2017