Jakarta (ANTARA News) - Fortinet, salah satu penyedia sistem keamanan (Unified Threat Management/UTM) di dunia, mengumumkan 10 bentuk ancaman keamanan terbesar pada April 2007 melalui sebuah laporan yang disusun berdasarkan data yang terekam dengan menggunakan sistem keamanan multi-ancaman Fortinet FortiGate di seluruh dunia. Jeremy Andreas, Product Specialist PT Computrindo Technology Internasional (CTI) pemegang distributor Fortinet di Indonesia di Jakarta, Selasa, mengatakan dari sepuluh ancaman tersebut, jenis ancaman terbanyak yaitu phising, mass mailer dan exploit. Sepuluh bentuk ancaman keamanan terbesar pada April 2007 berdasarkan frekuensi kemunculannya yaitu ancaman HTML/Bank Fraud.E!phish dengan jenis ancaman Phising (terdeteksi 10,68 persen); HTML/Phisbank.BGU!phish dengan jenis ancaman Phising (5,57 persen); W32/Stration.JQ@mm dengan jenis ancaman Mass mailer (2,28 persen); W32/Bagle.DY@mm dengan jenis ancaman Mass mailer (2,01 persen); W32/Netsky. Selain itu, P@mm dengan jenis ancaman Mass mailer (1,95 persen); HTML/Iframe_CID!exploit dengan jenis ancaman Exploit (1,67 persen); W32/Grew.A!worm dengan jenis ancaman Worm (1,17 persen); Adware/Solutions180 dengan jenis ancaman Adware (1,03 persen); W32/Bagle.GT@mm dengan jenis ancaman Mass mailer (1 persen); W32/AN107.A!exploit dengan jenis ancaman Exploit (0,94 persen) Laporan tersebut menyebutkan jika pada Maret 2007 ancaman phising HTML/Volksbanken! turun ke peringkat 21, Bank Fraud.E diperingkat 25 dan BankFraud.OD di peringkat 32, pada April ancaman phising kembali naik ke peringkat atas Sementara BankFraud.E dan Phishbank.BGU yang terdeteksi oleh perangkat FortiGate di seluruh dunia mencapai lebih dari 16 persen. Secara keseluruhan deteksi phising meningkat sekitar 13,72 persen yaitu dari 3,72 persen menjadi 17,44 persen dari Maret. Laporan tersebut juga menyebutkan jika pada Maret, Adware/Solution180 ada di peringka t 10, maka pada April naik menjadi peringkat 8. Pemantauan yang dilakukan Fortinet menunjukkan tidak adanya aktivitas puncak, yang merupakan ciri penggunaan botnet dalam jumlah besar untuk spyware/adware. Sedangkan varian Stration, W32/Stration.JQ@mm sering sekali muncul pada April 2007 sehingga menempati urutan ke-3 dalam daftar 10 besar dimana evolusi aktivitas sepanjang APril 2007 menunjukkan bahwa sebagian kegiatan gangguan keamanan jenis ini terdeteksi pada satu hari yang sama yakni 10 April 2007. W32/AN107.A!exploit yang juga dikenal sebagai MS07-017 terus dieksploitasi sepanjang April dan mewakili 1 persen dari kegiatan malware di seluruh dunia. Hal ini merupakan skor yang sangat tinggi untuk bentuk eksploitasi berbasis Web. "Jenis ancaman Phising yaitu mencuri identitas orang lain misalnya untuk cracking, mass mailer itu seperti spamm atau junk mail. Sementara exploit itu virus yang dapat menghancurkan data," kata Jeremy menjelaskan. Akan tetapi dia tidak mempunyai data lebih rinci dari Fortinet mengenai ancaman terbesar yang terjadi di Indonesia.(*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007