Yogyakarta (ANTARA News) - Ratusan orang yang tergabung dalam Aliansi Merawat Pancasila untuk Indonesia (Merapi) menggelar aksi mendukung kebhinnekaan di kawasan Tugu Yogyakarta, Rabu malam.
Mereka menggelar aksi secara damai dengan menyalakan lilin serta menggelar doa bersama dan menyanyikan lagu-lagu kebangsaan sebagai bentuk dukungan terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang berdasarkan Pancasila.
"Aksi itu dalam rangka memberikan dukungan moral terhadap Basuki Tjahaja Purnama dan seluruh warga Indonesia agar tetap menjunjung tinggi kesatuan dan persatuan tanpa adanya rasisme dan sentimen agama," kata koordinator aksi Pedro Inharto.
Ia mengatakan aksi yang ditandai dengan penyalaan lilin itu terselenggara sebagai wujud keprihatinan terhadap peristiwa rasisme dan sentimen agama. Lilin merupakan simbol keprihatinan terhadap peristiwa rasisme dan sentimen agama.
Para peserta aksi yang rata-rata berbaju warna putih itu mengelilingi Tugu sambil memegangi lilin yang menyala.
Aksi tersebut mendapat pengawalan polisi yang dipimpin Kapolresta Yogyakarta Kombes Pol Tomy Wibisono untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
"Kami menyiapkan kekuatan penuh untuk mengamankan aksi agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan yang dapat mengganggu ketertiban dan keamanan masyarakat," katanya.
(U.B015/H010)
Pewarta: Bambang Sutopo Hadi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017