Jakarta (ANTARA News) - Berbeda dengan suasana Rumah Tahanan Cipinang kemarin, Mako Brimob Kelapa Dua, Depok yang jadi lokasi penahanan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) lengang, Rabu.


Selain para awak media, baru ada beberapa pendukung Ahok yang datang ke sini.


Cherry bersama dua temannya datang jauh-jauh dari Jakarta Barat menuju Balai Kota pagi ini untuk ikut menyanyi bersama paduan suara yang dipimpin Addie MS.


Setelah itu, ia bertolak ke Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok. Ia mengaku datang atas keinginan sendiri tanpa dikoordinasi pihak lain.


"Saya datang spontan saja, cuma mikirin apa teman-teman yang dari Cipinang ada yang datang ke sini atau tidak, mereka kelaparan atau tidak," katanya, menambahkan ia membawa makanan dan minuman untuk para relawan.


Ia berpendapat Ahok tidak sepatutnya disebut penista agama. "Gubernur yang bikin masjid di balaikota disebut penista agama? Saya tidak setuju."


Ia berharap Ahok dibebaskan agar bisa melanjutkan tugasnya sebagai gubernur DKI Jakarta dan memberi contoh jadi seorang pejabat yang baik.


Selain Cherry, ada pula dua pendukung berbaju kotak-kotak yang datang mengendarai motor ke Mako Brimob. Salah satunya mengalungkan kertas putih bertulis "Bebaskan Ahok!".


Baca juga: (Djarot dan Addie MS pimpin paduan suara di Balai Kota (video))

Baca juga: (Djarot apresiasi konser Addie MS di Balai Kota)

Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2017