Dijelaskan bahwa Rusli Habibie sudah melakukan pertemuan dengan Menteri Dalam Negeri, dan telah menerima arahan untuk persiapan pelantikan di Istana negara.
"Kami sudah dapat informasi secara lisan soal pelantikan Gubernur dan wakil Gubernur Gorontalo, yang akan dilaksanakan pada tanggal 12 Mei 2017 pukul 15.00 di Istana Negara Jakarta," kata Ghalib Lahidjun, Selasa.
Dikutip lewat website Kementerian Dalam Negeri, kemendagri.go.id Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menyampaikan jadwal pelantikan kepala daerah terpilih dan wakilnya hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2017 akan berlangsung beberapa tahap.
"Hari Jumat sore. Pelantikan untuk kepala daerah Banten, Gorontalo, Sulbar, Bangka Belirung, Papua Barat, dan Wagub Riau yang kosong," kata Tjahjo di kantor Kemendagri usai jumpa pers terkait putusan hukum Gubernur DKI Jakarta, Selasa (9/5).
Sebelumnya Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Gorontalo melalui surat nomor 437/KPU-Prov.027/11/IV/2017 tanggal 7 April 2017 menyampaikan berita acara dan SK penetapan pasangan calon Gubernur dan wakil Gubernur Gorontalo tahun 2017, ke DPRD Provinsi Gorontalo.
Berdasarkan hasil tersebut, DPRD Provinsi Gorontalo telah melaksanakan rapat peripurna istimewa dalam rangka pengumuman hasil penetapan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo terpilih masa jabatan 2017-2022, pada tanggal 10 April 2017.
Selanjutnya Ketua DPRD Provinsi Gorontalo melalui surat nomor 160/DPRD/438/IV/2017 tanggal 10 April 2017 telah menyampaikan usulan pengangkatan Rusli Habibie-Idris Rahim sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo terpilih.
Dari hasil pemilihan Gubernur Gorontalo, 15 Februari 2017, KPU Provinsi Gorontalo menetapkan pasangan Rusli-Idris yang diusung oleh Partai Golkar dan Demokrat memperoleh 326.131 suara atau sekitar 50,65 persen.
Sementara pasangan Hana Hasanah Fadel-Tonny S Junus memperoleh 166.430 suara atau sekitar 25,85 persen, dan pasangan Zainuddin Hasan-Adhan Dambea memperoleh 151.278 suara atau sekitar 23.50 persen.
Pewarta: Adiwinata S
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017