Pangeran tersebut, yang juga dikenal sebagai Duke of Edinburgh yang telah mendampingi istrinya selama 65 tahun bertakhta, telah memutuskan bahwa dia akan berhenti melakukan tugas publik sejak musim gugur, kata istana tersebut dalam sebuah pernyataan.
"Pangeran Philip akan menghadiri acara yang telah dijadwalkan sebelumnya antara sekarang dan Agustus, baik secara individu atau menyertai ratu," kata pernyataan tersebut.
"Setelah itu, Duke tidak akan menerima undangan baru untuk kunjungan dan acara, meskipun ia masih dapat memilih untuk menghadiri acara publik tertentu dari waktu ke waktu."
Ratu Elizabeth, pemimpin terlama di dunia yang merayakan ulang tahunnya yang ke-91 pada April, akan terus melaksanakan program keterlibatan resmi secara penuh, tambahnya.
Pengumuman tersebut dibuat menyusul pertemuan staf senior kerajaan di Istana Buckingham, berita yang memicu spekulasi tentang kesehatan ratu.
Namun sumber yang terpercaya mengatakan bahwa tidak ada alasan untuk mengkhawatirkan kesehatan ratu atau Pangeran Philip, yang berusia 96 bulan depan.
Pasangan tersebut, yang akan merayakan ulang tahun pernikahan platinum atau 70 mereka pada November telah mengurangi beban kerja mereka dalam beberapa tahun terakhir, memberikan banyak tanggung jawab kepada putra dan pewaris tahta, Pangeran Charles, dan cucu laki-laki, Pangeran William dan Harry.
Keduanya melaksanakan tugas resmi pada Rabu, dengan Elizabeth bertemu Perdana Menteri Theresa May untuk secara formal menyetujui pembubaran parlemen menjelang pemilihan Juni sementara Philip membuka sebuah gerai baru di Lords Cricket Ground di pusat kota London, demikian Reuters.
(G003/M016)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017
