Semarang (ANTARA News) - Personel gabungan Polda Jawa Tengah dan Polrestabes Semarang menggelar simulasi huru-hara untuk pengamanan Hari Buruh pada 1 Mei 2017.
Sekitar 700 personel gabungan Sabhara dan Brimob diterjunkan dalam simulasi yang digelar kompleks Pantai Marina, Kota Semarang, Sabtu.
Simulasi dimulai dengan penjagaan terhadap massa mulai yang yang berjumlah kecil hingga besar.
Direktur Sabhara Polda Jawa Tengah Kombes Pol Tetra Putra mengatakan terdapat sejumlah tahapan dalam prosedur pengamanan aksi buruh.
"Ada tahapannya hingga jika nantinya sampai terjadi aksi anarkis," katanya.
Meski disiapkan simulasi pengamanannya, ia tetap berharap aksi Hari Buruh di berbagai daerah bisa berjalan aman dan kondusif.
Sebelumnya, 8.595 polisi disiapkan untuk pengamanan Hari Buruh pada 1 Mei 2017 yang digelar di berbagai wilayah di Jawa Tengah.
Kasubag Penerangan Umum Bidang Humas Polda Jawa Tengah AKBP Agung Aristyawan Adhi, mengatakan petugas keamanan yang disiapkan terdiri atas personel Brimob dan Sabhara.
Dari jumlah sebanyak itu, lanjut dia, 610 personel merupakan anggota yang disiagakan Polda Jawa Tengah.
"Sisanya merupakan personel dari masing-masing Polres," katanya.
Berdasarkan data kepolisian, terdapat aksi buruh yang akan dilaksanakan di 31 kabupaten/ kota di Jawa Tengah.
"Ada empat daerah yang tercatat tidak ada pemberitahuan akan melaksanakan aksi saat 'May Day'," katanya.
Pewarta: IC Senjaya
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017