Koba (ANTARA News) - Tim gabungan yang terdiri atas Satuan Polair, Polsek dan SAR Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akhirnya menemukan jasad Fharida (33) yang hilang tenggelam saat menolong anaknya terseret arus Sungai Ulu, Kecamatan Sungaiselan.
"Ibu dan anak, Fharida dan Fitriyani (4) dinyatakan hilang pada Minggu (23/4) sore dan baru ditemukan pada Senin malam sekitar pukul 23.30 WIB," kata Kapolsek Sungaiselan AKP Syarifudin di Sungaiselan, Selasa.
Ia menjelaskan, jasad wanita itu ditemukan tidak jauh dari lokasi jasad anaknya yang terlebih dahulu ditemukan pada Senin sore.
"Jasadnya ditemukan dalam posisi tertelungkup. Fharida tenggelam diseret arus saat melimbang bijih timah di Sungai Ulu," ujarnya.
Syarifudin menyebutkan, sebelumnya tim gabungan sempat menghentikan pencarian pada Senin malam sekitar pukul 21.30 WIB karena keterbatasan alat dan keruhnya air sungai.
"Namun demikian sejumlah warga tetap melakukan pencarian dengan menyisir aliran sungai menggunakan alat penerang seadanya dan korban ditemukan mengapung tidak jauh dari penemuan jasad anaknya," ujarnya.
Kedua korban ibu dan anak itu tenggelam karena tidak bisa berenang ditambah arus Sungai Ulu yang sangat deras.
"Awalnya Fharida melihat anaknya terseret arus sungai dan mencoba menolongnya. Namun karena tidak bisa berenang keduanya sama-sama terseret arus," ujarnya.
(KR-AMD/R014)
Pewarta: Ahmadi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017