London (ANTARA News) - Pemain Chelsea NGolo Kante terpilih sebagai pemain terbaik oleh Asosiasi Pesepak bola Profesional (PFA) pada Minggu, menambah indah kisah luar biasa pemain yang mulai menapaki panggung kesuksesan dari strata keenam Prancis beberapa musim silam.

Gelandang Prancis berusia 26 tahun ini, yang didatangkan Chelsea dari klub juara Inggris Leicester City sebelum musim dimulai, merupakan pemain keempat asal Prancis yang mendapat penghargaan ini setelah Eric Cantona, David Ginola, dan pemenang dua kali Thierry Henry.

Kante mengungguli rekan setimnya di Chelsea Eden Hazard, penyerang Tottenham Hotspur Harry Kane, pencetak gol terbanyak Manchester United Zlatan Ibrahimovic, penyerang Eveton Romelu Lukaku, dan penyerang Arsenal Alexis Sanchez.

Sang gelandang bertahan, yang masuk dalam daftar pendek untuk tahun kedua secara beruntun setelah membantu Leicester menjuarai Liga Inggris pada musim lalu, merupakan sosok penting mewujudkan harapan Chelsea memenangi gelar pada musim ini.

Kante telah mencetak satu gol di liga dan memberikan satu assist pada musim ini, namun kemampuannya untuk menghadang serangan lawan dan menjadi perisai bagi pertahanan Chelsea merupakan kunci bagi tim, di mana sang gelandang telah mencatatkan 110 tekel dan 72 intersep.

Kante direkrut Leicester dari tim strata tertinggi Prancis Caen pada Agustus 2015 dengan biaya transfer yang dilaporkan sebesar sembilan juta euro, dan nilainya kini telah tiga kali lipat lebih tinggi dibanding pada musim pertamanya di Inggris, ketika Chelsea membayar 38,5 juta euro untuk mendatangkannya ke Stamford Bridge.

Chelsea memimpin empat angka atas tim peringkat kedua Tottenham Hotspur di puncak klasemen liga dengan enam pertandingan tersisa, dan akan menghadapi Arsenal di final Piala FA setelah menaklukkan tim sekota Spurs pada semifinal yang berlangsung pada Sabtu di Wembley.

Gelandang Tottenham Dele Alli terpilih sebagai Pemain Muda Terbaik PFA untuk tahun kedua secara beruntun, dengan Spurs yang masih berharap dapat memenangi gelar liga pertamanya sejak 1961, sebut Reuters.(H-RF/T004)

Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2017