Bandung (ANTARA News) - Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan Meuthia F Hatta Swasono mendorong Organisasi Massa (Ormas) perempuan di Indonesia untuk mendidik dan mempersiapkan kadernya guna meningkatkan keterwakilan kaum hawa di kursi legislatif pada Pemilu 2009 mendatang. "Kaum perempuan harus membuka mata masyarakat laki-laki bahwa dunia politik bukan hanya dunia mereka tapi dunia perempuan juga. Perempuan kian dibutuhkan di kancah politik," katanya seusai seminar yang digelar Suara Perempuan Reformasi Indonesia (SPRI) di Bandung, Sabtu. Ia menyebutkan keterwakilan perempuan di lembaga legislatif baik di Senayan maupun di tingkat provinsi serta kabupaten/ kota masih rendah. Namun ia berharap peningkatan jumlah organisasi perempuan diharapkan keterwakilan perempuan di panggung politik bisa meningkat pada Pemilu legislatif tahun 2009 mendatang. "Semuanya tergantung kepada perempuan itu sendiri, pertemuan organisasi massa perempuan diharapkan menjadi ajang mendidik agar perempuan bisa mengaktualisasikan dirinya agar mereka dapat berkiprah di partai politik secara optimal," kata Meuthia. Ia meminta, kaum perempuan lebih memperkuat jaringan serta aksesnya sehingga tidak terpaku di dalam organisasi atau daerahnya masing-masing, tapi secara aktif melebarkan jaringan dengan kelompok dan organisasi lainnya termasuk bersinergis secara lintas organisasi dan daerah "Pengembangan akses jaringan perempuan tak sebatas di dalam organisasi atau partainya, tapi bersinergi dengan organisasi lainnya sehingga menjadi mitra perjuangan," katanya. Ia menyambut baik aktifitas perempuan yang dihimpun organisasi massa perempuan baik yang merupakan bagian dari partai politik maupun organisasi perempuan yang tidak berafiliasi dengan kekuatan manapun. "Masih banyak hal-hal yang harus mendapat perhatian terkait kaum perempuan dan itu mutlak harus melibatkan kaum perempuan sendiri," katanya.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007
