Jakarta (ANTARA News) - Calon Gubernur petahana DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama meminta agar seluruh masyarakat melupakan persoalan yang terjadi selama kampanye Pilkada DKI Jakarta 2017.
"Kami ingin semuanya lupakan segala persoalan yang terjadi selama kampanye Pilkada, karena Jakarta ini rumah kita bersama," kata Basuki saat menggelar konferensi pers di Hotel Pullman, Jakarta Pusat, Rabu.
Menurut pria yang lebih akrab disapa Ahok sehari-hari itu, Kota Jakarta adalah milik seluruh masyarakat, sehingga harus dibangun bersama-sama.
"Kita pasti ingin kota ini semakin bertambah baik kedepannya. Oleh karena itu, Kota Jakarta harus kita bangun bersama. Ini rumah kita bersama," ujar Ahok.
Sementara itu, kepada seluruh pendukung dan relawan, dia meminta agar kekalahan dalam Pilkada DKI Jakarta 2017 tidak terlalu dipikirkan.
"Para pendukung dan relawan pasti sedih, kecewa, tapi tidak apa-apa. Percayalah, kekuasaan itu Tuhan yang memberi dan Tuhan juga yang mengambilnya. Jadi, semua tidak usah terlalu dipikirkan," tutur Ahok.
Seperti diketahui, Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta telah menetapkan dua pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubenur DKI Jakarta yang lolos ke putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017, yaitu Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Masa kampanye putaran kedua dimulai pada 7 Maret hingga 15 April 2017. Kemudian dilanjutkan dengan masa tenang hingga 18 April 2017. Sedangkan hari pencoblosan jatuh pada 19 April 2017.
Hasil hitung cepat beberapa lembaga survei menghasilkan keunggulan pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno atas Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat.
(T.R027/C004)
Pewarta: Cornea Khairany
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017