Jakarta (ANTARA News) - Ganda campuran utama Indonesia Nova Widianto/Lilyana Natsir membuka peluang untuk merebut gelar Indonesia Terbuka setelah melaju ke final turnamen Super Series tersebut. Pada pertandingan semifinal yang digelar di Istora Senayan Jakarta, Sabtu, ganda campuran peringkat tiga dunia itu mengkandaskan harapan Lee Jae Jin/Lee Hyo Jung 21-17, 21-14. Kemenangan Nova/Lilyana atas ganda nomor 18 dunia itu membuat rekor pertemuan antar kedua pasangan itu menjadi 4-2. Nova/Lilyana memenangi dua pertemuan terakhir mereka pada 2006 yaitu di Taiwan Terbuka dan Indonesia Terbuka 2006. Setelah berbagi angka 8-8 pada awal game pertama, Nova/Lilyana langsung unggul 15-10 dengan permainan cepat sehingga memaksa Lee/Lee untuk banyak melakukan kesalahan. Namun, Nova/Lilyana harus membutuhkan satu game poin untuk memenangi game pembuka setelah smash Lee Hyo Jung menyangkut di net padahal Lilyana berada dalam posisi yang tidak memungkinkan untuk mengembalikan pukulan karena terjatuh terlebih dulu. Pada game kedua, Nova/Lilyana pun semakin mendominasi pertandingan dan dapat memenangi game tersebut lebih cepat. "Kami bermain sabar karena permainan mereka sebenarnya `jorok`. Mereka banyak melakukan kesalahan," kata Nova usai pertandingan. Pada final, Nova/Lilyana akan bertemu pasangan China Zheng Bo/Gao Ling yang menekuk rekan senegaranya sendiri He Hanbin/Yu Yang (F) dalam dua game langsung 21-15, 21-13. Nova/Lilyana yang tampil untuk pertamakalinya di final Super Series pada tahun ini telah kalah dua kali dari tiga pertemuan mereka dengan Zheng/Gao yaitu di Asian Games Doha 2006 dan Malaysia Terbuka 2007. Satu-satunya kemenangan yang dipetik Nova/Lilyana dari Zheng/Gao ialah di perempatfinal Singapura Terbuka satu pekan lalu. "Peluang untuk menang masih 50-50, tetapi kami memiliki modal yang baik setelah mengalahkan mereka di Singapura Terbuka," kata Nova. Menurut dia, pasangan China yang tampil sebagai juara All England 2007 itu tidak memiliki keistimewaan dari segi permainan. Sementara itu, final tunggal putri akan mempertemukan pemain China Zhu Lin dengan pemain asal Hong Kong Wang Chen. Zhu Lin melangkah ke babak final setelah mengalahkan pemain Prancis Pi Hongyan 21-!9, 21-12, sedang Wang harus bermain ketat selama tiga game untuk mengalahkan pemain asal Bulgaria Petya Nedeltcheva 23-21, 14-21, 21-19. Bagi Zhu, kemenangan atas Pi pun memperpanjang rekor kemenangannya menjadi 4-2 setelah Zhu kalah dalam pertemuan terakhir mereka di Singapura Terbuka 2006. Wang pun mengukuhkan dominasinya atas pemain Bulgaria peringkat 10 dunia itu dengan selalu memenangi tiga pertemuan mereka.(*)
Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007
