Pasukan itu dibantu petempur Syiah dukungan Iran, yang membantu pasukan pemerintah."
Amman (ANTARA News) - Tentara Suriah merebut kembali Kota Soran, wilayah strategis di utara Provinsi Hama, pada Minggu (16/4) dalam perlawanan yang didukung serangan udara Rusia, kata pemberontak dan warga sekitar.
"Terjadi pengeboman terhadap kota dan seluruh daerah, pemberontak berusaha melawan dengan melakukan pertempuran sengit sampai akhirnya mereka terpaksa menarik diri keluar dari wilayah itu," demikian laporan pemberontak tanpa bersedia disebut identitas pribadinya dari Kelompok Jaish al Izza, yang memiliki peran kuat di Provinsi Hama.
Sebagian besar pemberontak telah meninggalkan kota itu setelah tentara melakukan serbuan dengan puluhan serangan jet, yang diyakini milik Rusia, sejak subuh, termasuk serangan bom parasut, yang juga membidik kota lain di daerah itu, seperti Latamneh dan Kafr Zeita.
"Pasukan itu dibantu petempur Syiah dukungan Iran, yang membantu pasukan pemerintah," kata pemberontak tersebut kepada Reuters.
Soran adalah gerbang utara bagi tentara untuk memasuki Kota Hama, ibukota provinsi tersebut. Wilayah itu sempat diambil alih tentara, namun direbut kembali dalam serangan terakhir petempur pemberontak pada tahun lalu.
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2017