London (ANTARA News) - Lawrie Sanchez hari Jumat menegaskan pengunduran dirinya sebagai pelatih Irlandia Utara untuk mengambil posisi sebagai pelatih Fulham. Ketua Fulham, Mohamed Al Fayed, menghargai Sanchez yang membawa klub tersebut ke posisi aman Premiership dengan mengangkatnya sebagai pelatih penuh atas dasar "kontrak tak terbatas". Sanchez (47) menggantikan Chris Coleman untuk lima pertandingan terakhir musim ini dan memegang jabatan pelatih rangkap, yakni pelatih Fulham dan Irlandia Utara. Tetapi, ia mengakui ambisinya "tak dibuat-buat" dengan Fulham yang menuntut, agar ia bekerja hanya untuk tim Inggris itu. "Saya merasa senang diberi kesempatan untuk melatih Fulham, dan saya sudah tidak sabar menunggu musim baru dan menghadapi tantangan masa depan," kata Sanchez. Ia menimpali, "Selama bulan terakhir saya di Fulham, saya menjadi semakin bersemangat setiap hari bekerja bersama para pemain di lapangan latihan, dan kepuasan yang saya rasakan pada hasilnya setiap akhir pekan." "Sudah tentu saya kecewa tidak bisa membawa Irlandia Utara ke Kejuaraan Eropa, tetapi setelah membahas panjang-lebar dengan ketua dan dewan, saya memahami akan pentingnya memusatkan perhatian sepenuhnya pada tugas-tugas mendatang, dan yakin bahwa tempat yang benar bagi saya pada saat ini memerlukan komitmen 100 persen," katanya. Ia pun mengemukakan, "Saya merasa sangat senang saat melatih Irlandia Utara, dan berterima kasih kepada mereka yang terlibat untuk mendukung saya dan berharap mereka berhasil." Persatuan Sepak Bola Irlandia (IFA) mengatakan dalam sebuah pernyataan di website mereka, "FA Irlandia benar-benar menyadari situasi antara Klub Sepak Bola Fulham dan Lawrie Sanchez". "Dan, kami yang menjadi yang pertama yang mengucapkan selamat kepadanya atas pengangkatannya sebagai pelatih baru dan mengakui tugas menonjol yang telah ia lakukan untuk sepak bola Irlandia Utara dan IFA," katanya, seperti yang dikutip AFP. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007