Jakarta (ANTARA News) - Sebanyak 523 butir peluru kaliber 32, tiga sarung senjata dan enam magazine, ditemukan di salah satu rumah pengusaha di Jalan Imam Bonjol Nomor 53, Jakarta Pusat, saat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bersama polisi melakukan penggeledahan di rumah tersebut. Kasatreskrim Polres Metro Jakpus, Komisaris Augustinus Pangaribuan, di Jakarta, Jumat, mengatakan, adanya penemuan peluru tersebut, saat KPK melakukan penggeledahan pada Kamis (10/5). "KPK bersama petugas dari melakukan penggeledahan di rumah itu, dan menemukan sejumlah peluru tersebut," katanya. Sampai sekarang, temuan peluru itu masih diamankan di Polres Jakpus untuk diselidiki kepemilikannya dari amunisi itu. Hal senada dikatakan oleh Kapolres Metro Jakpus, Kombes Heru Winarko, mengatakan, ke-500 peluru itu ditemukan di salah satu rumah milik pengusaha, dan berdasarkan keterangan si pemiliknya tengah mengurus izin perpanjangan kepemilikan senjata. "Ditemukannya peluru tersebut saat KPK melakukan penggeledahan di rumah tersebut," katanya. Dari informasi yang diperoleh ANTARA, penggeledahan di rumah Jalan Imam Bonjol Nomor 53 oleh KPK itu, diduga terkait dengan kasus korupsi pengadaan mobil dan alat pemadam kebakaran yang melibatkan salah satu mantan pejabat di Sulawesi Selatan.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007