Jakarta (ANTARA News) - Sejenak lepas dari aktivitasnya sebagai Sekretaris Jenderal Departemen Kebudayaan dan Pariwisata (Depbudpar), Sapta Nirwandar mengaku selalu menyempatkan diri menikmati seni dan keindahan melalui hobinya memotret. "Hidup harus diseimbangkan dengan seni. Jadi tidak hanya bekerja saja, sebab hidup jadi membosankan," katanya saat ditemui dalam pembukaan Festival Seni Budaya Prancis, di Jakarta. Pria kelahiran Tanjung Karang, Lampung, itu mengaku menyukai dunia seni fotografi. Memotret, meski hanya untuk dokumentasi pribadi, bagi Sapta sangat menyenangkan. "Saya senang motret, tapi tidak ahli," katanya sambil tersenyum. Sapta yang anak Walikota Lampung di era 1970-an itu mengatakan, seni fotografi sangat unik dan menarik. Setiap peristiwa atau keadaan tidak bisa kembali, namun dengan memotretnya, maka kenangan momentum itu akan terus melekat dalam benaknya. "Memotret sesuatu yang ekspresif ya, jangan sembarangan motret. Supaya hasilnya bagus dan maksimal," kata pria penyuka wisata kuliner itu kepada wartawan. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007