Timika (ANTARA News) - Kepolisian Resor Mimika, Papua memperingatkan para pengusaha tempat hiburan malam di Kota Timika agar menutup total tempat usaha selama Pekan Suci agar tidak mengganggu umat Kristiani yang hendak melaksanakan ibadah menyambut Paskah.
"Sudah ada imbauan terutama untuk tempat-tempat penjualan minuman keras beralkohol di tempat-tempat hiburan malam dan kios-kios agar ditutup total selama satu pekan ini. Kami akan melakukan razia jika masih ada yang membuka kegiatan usaha mereka," kata Kapolres Mimika AKBP Victor Dean Mackbon di Timika, Kamis.
Ia mengajak seluruh lapisan masyarakat Mimika, terutama di Kota Timika agar terus menumbuhkan sikap toleransi dan saling menghormati antarumat beragama.
Baca juga: (Merayakan Paskah, Papua tetapkan 17 April sebagai libur fakultatif)
"Kita semua ingin menjaga suasana yang sudah damai di Timika tetap berlangsung terus, tidak saja pada masa Paskah ini, tetapi untuk seterusnya seperti itu," katanya.
Polres Mimika mengerahkan sedikitnya 250 personel pengamanan ibadah di gereja-gereja selama Pekan Suci yang dimulai dari Kamis Putih, Jumat Agung, Malam Paskah hingga hari raya Paskah.
Lokasi-lokasi yang membutuhkan pengamanan lebih besar seperti di Gereja Katedral Tiga Raja Timika, Gereja St Stefanus Sempan dan sejumlah gereja lain yang memiliki jemaat dalam jumlah banyak, terutama gereja-gereja yang menggelar ibadah pada malam hari.
Baca juga: (Polres Flores Timur siap amankan prosesi semana santa di Larantuka)
Polisi juga sudah mengantisipasi rencana pengamanan untuk kegiatan atraksi jalan salib hidup pada perayaan Jumat Agung serta pawai obor "Fajar Paskah" pada Minggu (16/4) dini hari.
Victor mengatakan kegiatan pawai obor "Fajar Paskah" merupakan agenda rutin tahunan yang digelar oleh jemaat dari berbagai denominasi gereja Kristen di Timika.
"Kami sudah antisipasi pengamanan kegiatan tersebut. Kami sedang merancang model pengamanannya seperti apa dan siapa-siapa saja yang nanti terlibat untuk pengamanan kegiatan itu," ujarnya.
Baca juga: (Satuan Gegana sterilkan sejumlah gereja di Larantuka)
Baca juga: (Ribuan peziarah Pulau Timor tiba di Larantuka)
Kapolres Mimika mengimbau agar jemaat gereja-gereja Kristen yang mengikuti kegiatan tersebut agar mematuhi rambu-rambu dan jalur-jalur yang telah disepakati bersama.
Pengamanan ibadah di gereja-gereja selama Pekan Suci juga melibatkan unsur dari TNI, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), pemuda-remaja masjid, MUI, Parisada Hindu Dharma, dan sejumlah paguyuban di Kota Timika.
Pewarta: Evarianus Supar
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2017