Jakarta (ANTARA News) - Praveen Jordan/Debby Susanto memastikan ganda campuran Indonesia masih bertahan di turnamen bulu tangkis Singapura Terbuka 2017 bersama Irfan Fadhilah/Weni Anggraini.
Kepastian tersebut didapatkan Jordan/Debby usai mengalahkan pasangan gado-gado Mohamad Arif Abdul Latif (Malaysia)/Rusyidina Antardayu Riodingin (Indonesia) dalam pertandingan selama 28 menit, dengan skor 21-15 dan 22-20 di Singapore Indoor Stadium, Singapura.
"Sebenarnya tadi di lapangan sudah enak. Tapi tadi kami banyak coba-coba pukulan di lapangan, pas gim kedua. Tadi memang sempat kendor, jadinya di poin-poin akhir kami mempercepat bola lagi," ucap Debby dalam laman resmi PP PBSI, Jakarta, Rabu.
Di putaran dua nanti, Praveen/Debby akan menantang pasangan Korea, Choi Solgyu/Chae Yoo Jung. Menghadapi mereka di putaran dua, pasangan Indonesia mengaku akan lebih waspada di lapangan.
Pasalnya rekor pertemuan mereka saat ini tertinggal 1-2 selepas Praveen/Debby kalah di China Terbuka 2016 yang kemudian dibalas di Hong Kong Terbuka 2016. Akan tetapi dalam pertemuan terakhir di Malaysia Terbuka 2017 pekan lalu, Praveen/Debby kalah 12-21, 21-14 dan 19-21.
"Lawan Korea ini kami harus lebih waspada. Yang pasti kami akan berusaha lebih baik lagi dari pertemuan sebelum-sebelumnya. Peluang pasti ada, tapi kami berpikir step by step aja," kata Debby.
"Kami harus mencoba lagi dan terus mempelajari permainan mereka. Jangan mau kalah di lapangannya," ujar Praveen.
Dengan kemenangan Praveen/Debby ini, Indonesia menambah slot ganda campuran putaran dua turnamen Singapura Terbuka 2017 mengikuti Irfan Fadhilah/Weni Anggraini yang lolos sejak Selasa (11/4) lalu.
Irfan/Weni berhasil melaju ke putaran dua setelah mengandaskan pasangan Australia Sawan Serasinghe/Setyana Mapasa 21-18, 14-21, 22-20.
Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2017