Palembang (ANTARA News) - Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia Seto Mulyadi mengatakan, mendidik anak harus dengan kasih sayang karena jiwa anak masih labil dan mereka akan selalu mencontoh apa yang dilihat.
Dalam mendidik anak orang tua harus memposisikan sebagai diri mereka supaya apa yang disampaikan cepat dimengerti, kata Seto pada acara sosialisasi stop kekerasan terhadap anak yang dilaksanakan Tim Penggerak PKK Sumsel di Palembang, Selasa.
Menurut dia, anak lebih cepat meniru apa yang dilihat dari lingkungan termasuk orang tua sehingga dalam membina harus dilakukan dengan pendekatan.
Jadi dalam membina anak harus ada pemberdayaan keluarga karena keharmonisan ibu dan ayah akan menjadikan mereka lebih bahagia, ujar dia.
Menurut dia, boleh dikatakan dalam mendidik anak harus memberdayakan masyarakat dan lingkungan sekitar terutama dalam pemberian contoh.
Memang, lanjut ahli Psikologi dari UI itu, selama ini bila anak selalu menurut apa yang diajarkan orang tua itu dianggap berhasil.
Padahal anak bukan"robot" dan mereka ingin berkembang sesuai dengan keinginannya, ujar dia.
Dia mengatakan, ajari anak cara beretika yang baik dan itu harus ditanamkan sejak dini.
Anak sebenarnya memiliki kecerdasan sendiri - sendiri dan memang ada yang cukup menonjol sehingga bimbingan orang tua sangat diharapkan, kata dia.
Lebih lanjut dia mengatakan, memang anak perlu selalu diawasi dan dibina karena sekarang ini kekerasan terhadap mereka bisa saja terjadi dan dimana saja.
Yang jelas, lanjut dia, tidak diperbolehkan adanya keributan antara ayah dan ibu dihadapan anak karena itu bisa mempengaruhi perkembangan anak.
Mari bersama - sama mendidik anak yang dimulai dari lingkungan keluarga sendiri, tambah dia.
Pewarta: Ujang Idrus
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2017