PB Djarum cari talenta atlet junior Banjarmasin

Banjarmasin menjadi kota kedua dalam tur audisi umum ini setelah Pekanbaru hingga final audisi umum di Kudus nantinya

Banjarmasin (ANTARA News) - Perkumpulan Bulutangkis (PB) Djarum melakukan pencarian talenta berbakat pebulutangkis junior di Banjarmasin, Kalimantan Selatan melalui Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2017 di GOR Berkat Abadi, Banjarbaru dari 8-10 April.

Menurut Program Associate Bakti Olahraga Djarum Foundation Abraham Delta pada konferensi pers di GOR Berkat Abadi Banjarbaru, Jumat, Banjarmasin masuk delapan kota yang menjadi tempat audisi pencarian bakat pebulutangkis muda usia 11 dan 13 tahun.

"Banjarmasin menjadi kota kedua dalam tur audisi umum ini setelah Pekanbaru hingga final audisi umum di Kudus nantinya," kata Abraham.

Menurut dia, di tanah Kalimantan atau dikenalnya tanah Borneo ini sudah banyak memunculkan atlet bulu tangkis berprestasi dunia, seperti Praveen Jordan yang meraih juara All England pada 2016 pada kelompok ganda campuran dengan tandemnya Debby Susanto.

"Praveen Jordan ini kelahiran Bontang, Kalimantan Timur (Kaltim), ada juga Yanto Edy Saputra atlet kelahiran Samarinda serta legenda bulu tangkis Indonesia Denny Kantono yang meraih medali perungu di Olimpiade 1996," tuturnya.

Dengan sederet pebulutangkis berprestasi hingga internasional tersebut, yang kelahiran Kalimantan, kata dia, maka PB Djarum selalu memberi perhatian setiap event ini diselenggarakan.

"Pada audisi tahun 2015 dan 2016, selalu ada atlet perwakilan Kalsel yang masuk ke final, ini membuktikan cukup berkembangnya pembinaan di sini," ujarnya.

Abraham menyatakan, fokus audisi umum Djarum beasiswa ini mencari atlet putra dan putri dari kelompuk U-11 (di bawah usia 11 tahun) dan U-13 (di bawah uaia 13 tahun) di 33 provinsi dengan delapan tempat pelaksanaannya, yakni di Pekanbaru, Banjarmasin, Manado, Cirebon, Solo, Purwokerto, Surabaya dan Kudus.

"Jadi umum saja, di Banjarmasin ini banyak atlet dari pulau Jawa ikut, yang penting sesuai syaratnya, utamanya kelompok umur," tegasnya.

Ketua Tim Pencari Bakat Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2017 Christian Hadinata menyatakan, ia tidak hanya akan melihat para juara, tapi yang dinilai potensi bakatnya bisa dikembangkan dengan pembinaan, pastinya akan diloloskan ke audisi selanjutnya.

"Temasuk kita akan melihat secara keseluruhan teknik dasar bermain bulu tangkis dan pukulan-pukulannya," ujar Christian.