Jakarta (ANTARA News) - Anak dari keluarga peserta Program Keluarga Harapan (PKH) Candra Marimar (16) asal Tuban, Provinsi Jawa Timur, berhasil meraih medali perak dalam ajang gulat internasional di Thailand.
"Kita patut berbagga dengan prestasi Candra yang telah mengharumkan nama bangsa di kancah internasional," kata Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial Harry Hikmat yang dihubungi dari Jakarta, Jumat.
Candra adalah anak dari keluarga prasejahtera yang menjadi penerima manfaat PKH, meski kurang mampu tapi ia tetap berprestasi.
Medali perak tersebut diraih siswi kelas 10 SMAN Olahraga Jawa Timur itu dalam ajang Shouth East Asian Junior and Cadet Wrestling Championship di Thailand yang digelar pada Kamis (6/4).
Putri dari Jumiah yang merupakan ibu rumah tangga dan bapaknya yang hanya sebagai petani penggarap itu memang sudah berprestasi dalam bidang olahraga saat ia bersekolah di SMPN 02 Soko yaitu di bidang gulat.
Prestasi yang pernah ia raih yaitu juara I Popda Jatim serta juara I Kejurnas gulat Pusat Pembinaan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP).
Bantuan sosial PKH memungkinkan anak-anak berprestasi untuk lebih meningkatkan prestasinya karena salah satu syarat dari bansos tersebut adalah menunjang komponen pendidikan.
PKH adalah program bantuan bersyarat yang dilaksanakan oleh pemerintah melalui Kementerian Sosial sejak 2007 yang bertujuan meningkatkan aksesibilitas pelayanan pendidikan, pelayanan kesehatan dan kesejahteraan sosial, mengurangi beban pengeluaran keluarga miskin dalam jangka pendek serta memutus rantai kemiskinan dan kesenjangan dalam jangka panjang.
Sasaran PKH adalah komponen kesehatan terdiri atas ibu hamil dan balita, komponen pendidikan yaitu anak usia sekolah dari SD hingga SMA, penyandang disabilitas berat dan lanjut usia di atas 70 tahun.
PKH dikhususkan bagi keluarga tidak mampu yang saat ini sudah menjangkau enam juta keluarga dan akan diperluas hingga 10 juta pada 2018.
Pewarta: Desi Purnamawati
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2017