London (ANTARA News) - Mantan palatih tim nasional Inggris, Sven-Goran Eriksson, yang mengaku bosan satu tahun menganggur, tertarik untuk mengisi jabatan manajer Newcastle United yang tengah lowong, menurut agennya, Rabu. Eriksson menyerahkan jabatan pelatih timnas Inggris kepada Steve McClaren usai Piala Dunia tahun lalu setelah mereka kalah dari Portugal pada perempatfinal. Ia masih mendapat kompensasi bayaran dari FA Inggris tetapi pria asal Swedia itu pekan lalu mengatakan ia ingin kembali ke arena sepak bola, dan siap menerima "pekerjaan besar" di Liga Utama Inggris. Belum ada kontak antara Newcastle dan perwakilan Eriksson setelah manajer sebelumnya, Glenn Roeder, hengkang. Namun agennya, Arthole Still, mengungkapkan bahwa pekerjaan di St James` Park itu akan sangat dipertimbangkan kliennya. "Sven sangat ingin kembali ke sepak bola dan ia akan sangat tertarik untuk berbicara dengan klub yang memiliki ambisi nyata," kata Still kepada AFP. Meski Eriksson banyak dipilih oleh penggemar Newcastle dalam jajak pendapat yang dilakukan radio Metro, ia bukanlah pilihan utama ketua klub Freddy Shepherd. Shepherd lebih memilih kandidat favorit lainnya, Sam Allardyce, dan manajer klub Prancis Lyon, Gerard Houllier. Bulan lalu Shepherd membantah kabar bahwa Eriksson masuk daftar calon pengganti Roeder. Allardyce sendiri telah mengundurkan diri dari Bolton pada Minggu (6/5) saat kontraknya masih tersisa dua tahun. Namun kemungkinan mengontrak Allardyce sepertinya bakal terhambat oleh besarnya kompensasi yang harus dibayar ke Bolton dan dipersulit dakwaan keterlibatannya dalam isu "bung" (suap dan korupsi dalam sepak bola) yang dibongkar oleh program televisi BBC Panorama beberapa waktu lalu. (*)

Copyright © ANTARA 2007