Jakarta (ANTARA News) - Pasangan ganda putra Indonesia Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi memastikan tiket partai final kejuaraan bulu tangkis berlevel superseries, India Terbuka 2017.
Laman resmi BWF yang dipantau di Jakarta, Sabtu, mencatat Angga/Ricky berhak ke partai puncak setelah di pertandingan semifinal menumbangkan unggulan lima asal China Li Junhui/Liu Yuchen dalam laga tiga gim berdurasi 46 menit 21-16, 13-21, 21-16.
Gim pertama pertandingan yang digelar di Siri Fort Indoor Stadium, New Delhi, India, mutlak menjadi milik Angga/Ricky, di mana setelah momen kedudukan imbang 2-2, perolehan poin pasangan Indonesia berperingkat delapan dunia tersebut tidak lagi sanggup didekati oleh pasangan Negeri Tirai Bambu.
Di gim kedua, Li/Liu bangkit dengan langsung mengumpulkan tiga poin berturut-turut. Angga/Ricky berusaha memperkecil defisit poin dan berhasil mendekati dengan jarak satu angka 2-3, 6-7 dan 7-8 jelang interval gim kedua ini, namun usaha tersebut tidak bisa menghentikan laju duet China berperingkat lima dunia itu untuk terus melaju dan mendominasi gim ini sehingga pemenang harus ditentukan melalui gim pamungkas.
Di gim pamungkas, pasangan China kembali mendominasi dengan langsung tancap gas meninggalkan Angga/Ricky 7-2, namun duet Indonesia itu kembali menemukan kembali gaya permainannya dan mencetak enam angka berturut-turut yang menyebabkan perolehan skor antara kedua pasangan berlangsung ketat hingga waktu interval gim ketiga.
Keunggulan Li/Liu di jeda interval yang berkedudukan 11-10 tidak berlangsung lama, pasalnya Angga/Ricky langsung mencetak empat angka berturut-turut selepas jeda interval membalikan skor 14-11, momen tersebut tidak disia-siakan oleh pasangan Indonesia yang tidak membiarkan duet China menyusul atau mendekati perolehan poin mereka hingga akhirnya memastikan tiket final turnamen berhadiah total 325 ribu dolar AS itu.
Kemenangan Angga/Ricky ini memperbaharui rekor pertemuan mereka menjadi imbang 1-1 dan merupakan "pembayaran kontan" pada pasangan Li/Liu yang dalam pertemuan sebelumnya di turnamen Indonesia Masters 2015, pasangan China tersebut berhasil unggul juga dengan tiga gim 21-12, 17-21, 21-14.
Di partai pamungkas, Angga/Ricky akan menghadapi pemenang dari pertarungan antara Marcus fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo bersama Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding.
Bagi pasangan Marcus/Kevin, pertemuan dengan duo Mads merupakan yang keempat kalinya, di mana pasangan yang sekarang berperingkat satu dunia itu tertinggal dengan satu kali kemenangan berbanding dua untuk duet Denmark.
Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2017