Polisi Indonesia ditangkap di Bandara Malaysia diduga curi kaca mata

Jakarta (ANTARA News) - Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigjen Pol Rikwanto mengatakan AKP LS yang terlibat dugaan pencurian kaca mata di Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) mengaku tidak sengaja membawa kacamata tersebut.

"Dia khilaf, pegang kacamata, terus dipakai di atas kepalanya dan jalan-jalan," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigjen Pol Rikwanto di Mabes Polri, Jakarta, Jumat.

Menurut dia, AKP LS sempat diperiksa anggota Polisi Diraja Malaysia (PDRM) dalam kasus tersebut, namun sudah dipulangkan ke Indonesia.

"Dia sudah pulang dan ditangani secara kode etik di sini," katanya.

Sebelumnya pada Selasa (28/3), seorang anggota Polri berpangkat AKP dengan inisial nama LS ditangkap oleh polisi Malaysia di Bandara KLIA atas dugaan pencurian sebuah kacamata dari penjaga toko kacamata di bandara tersebut.

Awalnya penjaga toko mendapati salah satu kacamata bermerek Oakley yang dijual, hilang. Ia menduga kacamata tersebut dicuri oleh pelanggan sehingga ia langsung membuat laporan polisi.

Saat ditangkap petugas, AKP LS masih berada di salah satu area boarding bandara tersebut karena hendak pulang ke Jakarta. Ketika itu, ia menggunakan kacamata yang diambilnya itu dan mengenakannya di atas kepalanya.

AKP LS diketahui merupakan seorang anggota Polda Gorontalo.