Kepulangan sembilan warga Malaysia itu membuktikan pendekatan diplomasi yang dilakukan pemerintah membuahkan hasil
Kuala Lumpur (ANTARA News) - Menteri Luar Negeri Malaysia Datuk Seri Anifah Aman bersama keluarga warga yang disandera menyambut kedatangan sembilan warga yang telah dibebaskan dari Korea Utara di Bunga Raya Lapangan Terbang Antarabangsa Kuala Lumpur (KLIA), Jumat dini hari.
"Kepulangan sembilan warga Malaysia itu membuktikan pendekatan diplomasi yang dilakukan pemerintah membuahkan hasil. Janji Perdana Menteri, Najib Razak untuk membawa pulang rakyat Malaysia di Korea Utara dengan selamat, berhasil dilakukan," ujar Anifah Aman saat jumpa pers.
Dia mengatakan Perdana Menteri Najib Razak mengikuti perkembangan rakyat Malaysia di Korea Utara secara dekat dan meletakkan kepercayaannya kepada Kementerian Luar untuk menguruskannya.
"Saya secara pribadi mengucapkan terima kasih kepada Perdana Menteri dan akhirnya semua rakyat kita berhasil pulang dengan selamat. Keberhasilan ini adalah hasil kerjasama polisi, Pejabat Perdana Menteri, pejabat pengacara negara, Kementerian Kesehatan dan Kementerian Transportasi," katanya.
Sembilan warga Malaysia yang disandera di Korea Utara menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang membantu usaha membawa mereka pulang.
Perwakilan warga Malaysia Konselor Kedutaan Malaysia di Korea Utara, Mohd Nor Azrin Md Zain mengatakan kepulangan mereka dengan selamat tidak akan dapat direalisasikan tanpa usaha dan doa semua.
"Terima kasih kepada Perdana Menteri, Datuk Seri Najib Razak, Menteri Luar Negeri, Datuk Seri Anifah Aman, pihak Polis Diraja Malaysia (PDRM), Kementerian Pertahanan dan semua pihak serta rakyat Malaysia yang mendoakan keselamatan kami," katanya.
Dia mengatakan saat ditahan di sana wakil kedutaan berbagai negara di Korea Utara termasuk Indonesia, Vietnam, Laos dan Kamboja banyak memberikan bantuan, memberikan dukungan moral, membeli bekal makanan dan keperluan lain.
"Memang kami risau saat berada di sana tetapi dengan keprihatinan dan jaminan pemerintah yang akan membawa kami pulang dengan selamat, memberi keyakinan kepada kami untuk terus bersabar dan akhirnya kami pulang ke tanah air dengan selamat," katanya.
Sembilan warga negara Malaysia tersebut dijemput oleh pesawat Tentara Udara Diraja Malaysia (TUDM) yang berangkat dari Pangkalan TUDM Subang pada Kamis jam 10.30 pagi dan tiba di Lapangan Terbang Internasional Antarabangsa Pyongyang pada jam 5.30 petang.
Pesawat jenis Global Express Bombardier dengan pilot Letnan Kolonel Hasrizan tersebut kemudian kembali ke Malaysia pada jam 7.45 malam waktu setempat.
Pewarta: Agus Setiawan
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2017