Pekanbaru (ANTARA News) - Ibu Iriana Joko Widodo meninjau pemeriksaan kanker serviks leher rahim atau "Iva Test" yang diikuti oleh sekitar 200 an wanita di Pasar Lima Puluh, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, Rabu.

Kedatangan Ibu Negara beserta rombongan istri Menteri Kabinet Kerja yang tergabung dalam Organisasi Aksi Solidaritas Era (OASE) Kabinet Kerja disambut meriah oleh ratusan yang didominasi oleh ibu-ibu muda.

Ibu Iriana menyempatkan diri untuk berbincang dengan sejumlah ibu-ibu yang menunggu antrean pemeriksaan. Kesempatan itu dimanfaatkan oleh ratusan ibu-ibu untuk berswafoto atau sekadar bersalaman dengan Ibu Iriana.

Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan RI dr Untung Suseno Sutarjo, M. Kes mengatakan bahwa kedatangan Ibu Iriana merupakan bentuk dukungan yang kuat untuk memerangi kanker serviks dengan melakukan pemeriksaan sedini mungkin.

"Kita merasakan dukungan beliau yang sangat besar sampai beliau menyempatkan diri melakukan pemeriksaan IVA ini," kata Untung kepada Antara di sela-sela kunjungan Ibu Iriana.

Untung menjelaskan pemeriksaan IVA atau leher kanker rahim ini merupakan upaya pemerintah untuk memerangi penyakit tidak menular tersebut. Ia mengatakan bahwa keberadaan penyakit ini cukup banyak terdeteksi di Indonesia.

Baca juga: (Penderita kanker serviks di Indonesia tinggi)

Baca juga: (Gaya Iriana Jokowi saat tantang pengajar PAUD Riau)

Menurut dia, pernikahan dini serta sanitasi yang tidak baik merupakan beberapa faktor penyebab penyakit tersebut. Untuk itu, ia mengimbau kepada ibu-ibu agar secepatnya dapat memeriksakan IVA atau kanker leher rahim.

"Kalau terdeteksi dini maka penanganannya akan lebih mudah dan menghindari menjalar ke tempat lain," tuturnya.

Lebih jauh, ia mengatakan tahun depan pemerintah akan berusaha untuk memberikan imunisasi guna mencegah adanya kanker leher rahim.

Sebelum mengunjungi pemeriksaan IVA, Ibu Iriana Joko Widodo terlebih dahulu berkunjung ke Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Mekar Jaya, Jalan Hang Tuah, Pekanbaru. Ibu Iriana menyempatkan diri bernyanyi bersama anak-anak PAUD.

Ibu Iriana berkunjung ke Pekanbaru tanpa didampingi Ibu Mufidah Jusuf Kalla (ralat berita sebelumnya Ibu Iriana didampingi Ibu Mufidah Jusuf Kalla) akan mengunjungi sejumlah kegiatan seperti menemui sekitar 1.800 guru PAUD yang mengikuti pelatihan di Universitas Islam Riau.

Selanjutnya Ibu Iriana turut dijadwalkan memberikan sosialisasi dan penyuluhan narkoba bersama Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Riau kepada 1.600 siswa tingkat SMA/sederajat di GOR Tribuana Pekanbaru.

Serta terakhir Ibu Iriana turut dijadwalkan untuk mengunjungi Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Riau di Jalan Sisimangaraja.


 

Pewarta: Anggi Romadhoni
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2017