Sampang (ANTARA News) - Warga Desa Trapang, Kabupaten Sampang, Jawa Timur, Selasa menemukan mayat tanpa identitas di saluran air sawah warga di desa itu.
"Mayat itu ditemukan tadi pagi sekitar pukul 09.30 WIB dan malam ini telah dibawa ke RSUD Sampang," kata Kapolsek Banyuates Sampang AKP Sulardi per telepon, Selasa malam.
Mayat tanpa identitas yang ditemukan warga itu berjenis kelamin laki-laki diperkirakan berumur antara 35 hingga 37 tahun.
Ia ditemukan dalam kondisi telungkup di air irigasi lahan pertanian warga di Dusun Duwek Buter, Desa Trapang, Kecamatan Banyuates, Sampang.
AKP Sulardi menjelaskan, telah mengumumkan terkait penemuan mayat itu kepada masyarakat melalui masing-masing aparat desa di Kecamatan Banyuates, tapi belum ada yang mengenalinya.
"Kami juga telah melaporkan ke Mapolres Sampang dan meminta bantuan agar diumumkan ke polres-polres lain di Madura," katanya.
Penemuan mayat tanda identitas itu pertama kali oleh warga setempat bernama Dahruji (45), saat hendak ke sawahnya.
Kapolsek menduga, mayat itu tewas karena penyakit jantung, karena tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
"Dia ditemukan dalam kondisi telungkup di irigasi lahan pertanian warga," katanya, menjelaskan.
Warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya, Kapolsek Banyuates ini meminta agar mendatangi RSUD Sampang.
"Jika hingga besok tetap tidak ada yang mengakui, kemungkinan akan dikebumikan oleh Dinas Sosial Sampang," kata Kapolsek Banyuates Sulardi.
(T.KR-ZIZ/M026)
Pewarta: Abd Aziz
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017