Lebak (ANTARA News) - Pemerintah Kabupaten Lebak menjalin kerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) guna mendukung percepatan pembangunan daerah melalui pendataan dan informasi statistik dan sumber daya manusia.
"Kami tentu sangat memerlukan data yang akurat dari Badan Pusat Statistik itu," kata Bupati Lebak Iti Octavia di Lebak, Selasa.
Pemerintah Kabupaten Lebak telah mengeluarkan kebijakan untuk mendukung percepatan pembangunan daerah.
Kebijakan itu melalui program "Lebak Sehat", Lebak Cerdas" dan "Lebak Sejahtera".
Saat ini, Kabupaten Lebak masih kategori daerah tertinggal di Tanah Air.
Karena itu, pemerintah daerah sangat membutuhkan data yang akurat melalui pencacahan yang dilakukan BPS.
Pendataan yang dilakukan BPS itu tentu akan dijadikan bahan evaluasi maupun acuan program kerja.
"Kami optimistis kerja sama ini berdampak positif terhadap pembangunan daerah," katanya.
Menurut Bupati, pemerintah daerah sangat memerlukan data dan informasi statistik guna melaksanakan pembangunan.
Sebab, data tersebut nantinya bisa dilakukan perencanaan, pelaksanaan, pemantauan juga evaluasi.
Saat ini, pihaknya belum memiliki data informasi statistik yang menjadi pedoman acuan,termasuk data penduduk juga data kemiskinan.
"Kami berharap melalui data dan informasi statistik itu dapat menunjang pelaksanaan tugas kerja." kata Bupati Iti Octavia.
Kepala BPS Suhariyanto mengatakan pihaknya mengapresiasi kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Lebak guna mendukung percepatan pembangunan daerah.
Kerja sama ini kali pertama dalam nota kesepahaman Bupati Lebak Iti Octavia dengan BPS.
"Kami sangat mendukung kerja sama ini dan diharapkan data yang dilakukan BPS bisa dijadikan bahan evaluasi pembangunan," katanya.
(U.KR-MSR/B012)
Pewarta: Mansyur
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017