Jakarta (ANTARA News) - Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menangkap, Kas (48), bos PT Wahana Bersama Globalindo (WBG) setelah dinyatakan buron dalam kasus penipuan Rp1,4 triliun. Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ketut Untung Yoga Ana di Jakarta, Selasa mengatakan, tersangka ini ditangkap di Bandara Soekarna Hatta ketika pulang dari Kuala Lumpur. Dengan penangkapan ini, maka polisi telah menangkap tiga tersangka karena sebelumnya telah menangkap dua bos lain yakni PL (34) dan GR (41). "Tersangka Kas ini meninggalkan Jakarta sejak 26 Februari 2007 dan telah bepergian ke Singapura, Malaysia, dan Thailand," katanya. Para tersangka ini ditangkap karena menghimpun dana dari masyarakat tanpa izin sejak tahun 1997 hingga 2007 di Jakarta. Di Jakarta saja, PT WBG telah menggaet 4.070 orang dengan jumlah dana USD 143,667,144 atau sekitar Rp1,4 triliun. "Tidak semua nasabah PT WBG melapor ke polisi. Saat ini ada 17 orang saja yang melapor namun ini telah cukup untuk mewakili nasabah lain," katanya. PT WBG selama ini menginduk kepada Dressel Investment Limited yang berkedudukan di Seatle, USA. Perusahaan ini menerbitkan portfolio dalam dua bentuk yakni Sportmas dengan nilai minimum USD 5,000 dengan janji keuntungan 24 persen per tahun dan GMP (Global Markets Portfolio) dengan nilai minimum USD 10,000 dengan janji keuntungan 28 persen per tahun.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007
