IHSG Senin ditutup melemah ke 5.533 poin

Jakarta (ANTARA News) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin, ditutup melemah ke posisi 5.533 poin seiring dengan aksi ambil untung investor.

IHSG BEI ditutup turun 6,44 poin atau 0,11 persen menjadi 5.533,99 poin. Sementara itu kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak melemah 1,56 poin (0,17 persen) menjadi 921,32 poin.

Analis NH Korindo Securities Indonesia Bima Setiaji di Jakarta, Senin mengatakan bahwa IHSG mengalami tekanan seiring dengan aksi ambil untung pada saham-saham berkapitalisasi besar.

"Setelah mengalami kenaikan yang cukup tinggi pada akhir pekan lalu (Jumat, 17/3), pada awal pekan ini (20/3) IHSG berbalik melemah seiring aksi ambil untung terutama pada saham-saham kategori bluechip," katanya.

Ia menambahkan bahwa sentimen mengenai kebijakan ekonomi Presiden AS Donald Trump yang belum pasti turut membuat sebagian investor khawatir. Apalagi, situasi politik di Uni Eropa juga relatif kurang kondusif.

"Perhatian investor juga sedang tertuju pada politik di Uni Eropa. Beberapa politikus di Perancis dan Jerman terindikasi pro-Brexit yang dapat memicu negara besar lainnya keluar dari keanggotaan Uni Eropa," katanya.

Analis Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya menambahkan bahwa pasca IHSG menembus level tertinggi sepanjang masa pada akhir pekan (20/3) ke posisi 5.440 poin, IHSG kembali terkonsolidasi.

"Meski IHSG konsolidasi, namun ruang kenaikan masih terbuka mengingat aliran dana asing ke pasar modal Indonesia terlihat masih berlanjut. Kondisi itu dapat mendorong IHSG kembali ke area positif," katanya.

Dalam data BEI, investor asing membukukan beli bersih atau "foreign net buy" sebesar Rp830,01 miliar pada awal pekan ini (20/3).

Sementara itu tercatat frekuensi perdagangan pada Senin (20/3) ini sebanyak 303.610 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 11,377 miliar lembar saham senilai Rp7,568 triliun.

Bursa regional, di antaranya indeks Hang Seng menguat 192,06 poin (0,79 persen) ke level 24.501,99, indeks Bursa Malaysia naik 4,21 poin (0,24 persen) ke level 1.749,41, dan Straits Times melemah 3,68 poin (0,12 persen) posisi 3.165,70.